Feyenoord dan Utrecht kompak mengemas lima gol ke gawang lawan masing-masing demi melanjutkan tren positif kemenangan beruntun dalam rangkaian laga pekan ketujuh Liga Belanda pada Sabtu waktu setempat (Minggu WIB).


Feyenoord, membukukan kemenangan ketiga beruntun mereka, dengan menghantam tim promosi NEC Nijmegen 5-3 yang bertandang ke Stadion De Kuip.

Eksekusi penalti Orkun Kokcu pada menit ke-14 yang disusul gol tembakan menyilang Luis Sinisterra tiga menit berselang sempat membawa Feyenoord memimpin 2-0 di awal laga.

Magnus Mattsson membalas untuk NEC pada menit ke-32 sebelum keunggulan Feyenoord raib sepenuhnya semenit jelang turun minum lewat sontekan jarak dekat Cas Odenthal yang membuat kedudukan imbang.

Pada menit ke-74, NEC justru berhasil berbalik memimpin atas Feyenoord melalui tembakan kaki kiri Calvin Verdonk yang gagal diantisipasi kiper Justin Bijlow.

Keadaan itu tak mematahkan semangat Feyenoord yang kemudian mengorkestrasikan kebangkitan epik dalam sepuluh menit terakhir pertandigan demi mengamankan kemenangan.

Guus Til terlebih dulu menyamakan kedudukan pada menit ke-80 lewat gol sundulannya dalam situasi sepak pojok.

Lantas gelandang serang pinjaman dari Spartak Moskow itu mencetak gol keduanya semenit jelang bubaran waktu normal untuk membawa Feyenoord memimpin lagi 4-3.

Pada menit kedua injury time Cyriel Dessers mengunci kemenangan 5-3 bagi Feyenoord kala ia menyelesaikan umpan kiriman Bryan Linssen dengan sepakan kaki kiri dari tengah kotak penalti.

Feyenoord naik ke posisi ketiga klasemen dengan raihan 15 poin, sedangkan NEC yang gagal menambah koleksi delapan poin tak beranjak dari urutan ke-10.


Utrecht perburuk awal musim PEC Zwolle
Dalam pertandingan lain yang berlangsung bersamaan di Galgenwaard, Utrecht juga mengemas lima gol untuk memperburuk awal musim tamunya PEC Zwolle yang mereka gulung dengan skor 5-1.

Anastasios Douvikas membuka keunggulan Utrecht lewat eksekusi penalti pada menit ke-11 dan skor 1-0 bertahan hingga turun minum.

Di pertengahan babak kedua, Utrecht lantas memberondong gawang PEC dengan tiga gol beruntun dalam kurun waktu tujuh menit lewat sepakan Moussa Sylla, eksekusi penalti Bart Ramselaar dan sontekan jarak dekat Mimoun Mahi demi memperlebar marjin keunggulan.

PEC sempat mencetak gol balasan saat tembakan spekulasi jarak jauh Mustafa Saymak bersarang ke gawang tuan rumah, tetapi kemenangan Utrecht dilengkapi jadi 5-1 saat Willem Janssen menanduk sepak pojok kiriman Mike van der Hoorn empat menit jelang bubaran waktu normal.

Walaupun menang, Utrecht tak beranjak dari posisi kelima klasemen dengan koleksi 14 poin.

Sedangkan PEC kini sudah melewatkan delapan pertandingan awal musim tanpa merasakan kemenangan dan terpatri di dasar klasemen hanya memiliki satu poin.

Pewarta: Gilang Galiartha

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021