PT Angkasa Pura I, pengelola Bandara Sepinggan, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, menurunkan petugas berpakaian adat Dayak Kenyah untuk membagikan masker dan penyanitasi tangan kepada calon penumpang dalam rangka memperingati Hari Pelanggan Nasional 2021, Sabtu.


“Hari ini, 4 September adalah Hari Pelanggan Nasional, tapi juga masih dalam wabah COVID-19. Jadi kami bagi-bagikan masker dan 'hand sanitizer' (penyanitasi tangan) kepada calon penumpang sebagai pengingat untuk selalu taat protokol kesehatan,” kata pimpinan Humas PT Angkasa Pura I, pengelola Bandara Sepinggan, Retnowati, di Balikpapan, Sabtu. 

Ia menyatakan berkomitmen pengelola bandara setempat untuk tetap menjaga kualitas pelayanan yang terbaik, guna memberikan suasana aman dan nyaman kepada para pengguna jasa di bandara itu.

Petugas Angkasa Pura I membagikan 500 masker dan 100 botol penyanitasi tangan itu kepada para calon penumpang di ruang tunggu keberangkatan di Bandara Sepinggan.

Kesempatan itu juga dimanfaatkan para calon penumpang untuk foto bersama mereka yang mengenakan pakaian adat Dayak Kenyah tersebut.
 
“Jarang-jarang dapat masker dari orang Dayak,” kata Siti Fatimah, seorang penumpang tujuan Surabaya.

Dalam rangka peringatan Hari Pelanggan Nasional 2021 di daerah itu, pihak PLN Wilayah Kalimantan Timur dan Utara (Kaltimra) mengunjungi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Beriman, Kota Balikpapan.

“Kami ingin menyampaikan apresiasi kepada para dokter dan perawat, apoteker, semua staf di RSUD Beriman yang sama seperti di rumah-rumah sakit lainnya di Balikpapan, berjibaku berjuang melawan wabah COVID-19,” kata General Manager (GM) PLN Wilayah Kaltimra Saleh Siswanto.

Manajemen PLN berkunjung ke RSUD Beriman, Kota Balikpapan. (ANTARA/Novi Abdi)

Pada kesempatan ini, Direktur RSUD Beriman, Kota Balikpapan dr Cokorda I Ratih Kusuma menyampaikan terima kasih kepada PLN yang terus menjaga pasokan listrik di rumah sakit tersebut secara optimal.

Dia menjelaskan operasional sejumlah fasilitas khusus rumah sakit, seperti ruang operasi, ruang perawatan intensif (Intensive Care Unit), dan fasilitas lainnya bergantung pada kelancaran pasokan listrik PLN.

"Kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada PLN yang sudah memberikan pelayanan yang sangat baik kepada kami sehingga kami juga bisa memberikan pelayanan yang maksimal kepada para pasien, termasuk juga selama masa wabah COVID-19 ini,” kata dia.

Pewarta: Novi Abdi

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021