Sebanyak 3.074 pelamar Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur memenuhi syarat untuk memperebutkan 702 posisi sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
"Dari 3.250 pelamar CASN Kabupaten PPU yang mendaftar, sebanyak 3.074 di antaranya memenuhi syarat," ujar Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten PPU Khairudin di Penajam, Jumat.
Ini berarti sisanya yang sebanyak 176 pelamar atau pendaftar tidak memenuhi syarat teknis maupun tidak memenuhi ambang batas persyaratan yang dibutuhkan.
Dari proses pendaftaran berkas, lanjutnya, tercatat ada 3.250 Calon Aparatur Sipil Negara (CPNS) mengisi formulir pendaftaran. Sementara pada seleksi berkas administrasi, sebanyak 176 pelamar dinyatakan tidak lolos karena tidak memenuhi syarat.
Rincian dari 176 pelamar yang tidak memenuhi syarat itu adalah pelamar dengan menyertakan ijazah fotokopi sebanyak 72 pelamar, kualifikasi pendidikan yang tidak sesuai persyarat sebanyak 43 orang.
Kemudian ijazah yang tidak terlampir sebanyak 17 pelamar, perawat tidak memiliki Surat Tanda Registrasi (STR) sebanyak 13 pelamar, surat lamaran tidak terunggah 10 orang, dan transkrip nilai tidak terlampir sebanyak 11 pelamar.
Masa sanggah atau klarifikasi syarat berkas lamaran berlaku pada 4-6 Agustus 2021. Sedangkan jawaban sanggah berjalan sejak 7 Agustus dan berakhir pada Jumat, 13 Agustus hari ini.
"Pelamar yang dinyatakan memenuhi syarat sebanyak 3.074 orang. Sedangkan posisi yang tersedia tahun ini adalah 702 formasi yang terdiri atas 416 formasi untuk PPPK khusus guru honorer, kemudian 286 formasi untuk CPNS," ucap Khairudin.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021
"Dari 3.250 pelamar CASN Kabupaten PPU yang mendaftar, sebanyak 3.074 di antaranya memenuhi syarat," ujar Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten PPU Khairudin di Penajam, Jumat.
Ini berarti sisanya yang sebanyak 176 pelamar atau pendaftar tidak memenuhi syarat teknis maupun tidak memenuhi ambang batas persyaratan yang dibutuhkan.
Dari proses pendaftaran berkas, lanjutnya, tercatat ada 3.250 Calon Aparatur Sipil Negara (CPNS) mengisi formulir pendaftaran. Sementara pada seleksi berkas administrasi, sebanyak 176 pelamar dinyatakan tidak lolos karena tidak memenuhi syarat.
Rincian dari 176 pelamar yang tidak memenuhi syarat itu adalah pelamar dengan menyertakan ijazah fotokopi sebanyak 72 pelamar, kualifikasi pendidikan yang tidak sesuai persyarat sebanyak 43 orang.
Kemudian ijazah yang tidak terlampir sebanyak 17 pelamar, perawat tidak memiliki Surat Tanda Registrasi (STR) sebanyak 13 pelamar, surat lamaran tidak terunggah 10 orang, dan transkrip nilai tidak terlampir sebanyak 11 pelamar.
Masa sanggah atau klarifikasi syarat berkas lamaran berlaku pada 4-6 Agustus 2021. Sedangkan jawaban sanggah berjalan sejak 7 Agustus dan berakhir pada Jumat, 13 Agustus hari ini.
"Pelamar yang dinyatakan memenuhi syarat sebanyak 3.074 orang. Sedangkan posisi yang tersedia tahun ini adalah 702 formasi yang terdiri atas 416 formasi untuk PPPK khusus guru honorer, kemudian 286 formasi untuk CPNS," ucap Khairudin.
Editor : Abdul Hakim Muhiddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021