Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Timur Muhammad Faisal, menargetkan tahun 2021 ini, Provinsi Kaltim bisa masuk lima besar dalam kualifikasi kategori informatif Keterbukaan Informasi Publik.
"Sekarang ini sudah proses perhitungan oleh Komisi Informasi pusat. Insya Allah, kita targetkan bisa masuk atau naik peringkat lima besar tahun ini," kata Muhammad Faisal di Samarinda, Kamis.
Faisal menambahkan, tahun lalu, Kaltim masuk delapan besar kategori informatif pada penilaian Komisi Informasi pusat.
Dan tahun ini, diharapkan Pemerintah Provinsi Kaltim berhasil masuk lima besar kualifikasi informatif kategori pemerintah provinsi.
"Kita tetap optimistis Kaltim bisa masuk lima besar kualifikasi informatif kategori Pemerintah Provinsi, karena berbagai upaya sudah dilakukan, termasuk setiap minggu melakukan road show ke masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD), terutama kepada OPD yang masih kategori di bawah, supaya mereka bisa naik kategorinya," tandasnya.
Faisal mengakui berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi (monev) tahun 2020, memang masih banyak OPD yang belum melaksanakan keterbukaan informasi.
"Road show yang dilakukan seminggu sekali ke OPD, langsung disampaikan hasilnya. Bagi OPD yang masih rendah, diminta untuk diperbaiki, dan responnya luar biasa. Kalau monev tahun ini semuanya sudah meningkat. Insya Allah, sangat berpengaruh terhadap penilaian Komisi Informasi," paparnya.
Terkait keterbukaan informasi, Gubernur Kaltim, ujarnya berharap Kaltim bisa tetap sepuluh besar dalam kualifikasi informatif kategori pemerintah Provinsi.
"Untuk itu, perlu kerja keras OPD melaksanakan keterbukaan infornasi. Bagian kewajiban dari UU 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik," pesan Faisal.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021
"Sekarang ini sudah proses perhitungan oleh Komisi Informasi pusat. Insya Allah, kita targetkan bisa masuk atau naik peringkat lima besar tahun ini," kata Muhammad Faisal di Samarinda, Kamis.
Faisal menambahkan, tahun lalu, Kaltim masuk delapan besar kategori informatif pada penilaian Komisi Informasi pusat.
Dan tahun ini, diharapkan Pemerintah Provinsi Kaltim berhasil masuk lima besar kualifikasi informatif kategori pemerintah provinsi.
"Kita tetap optimistis Kaltim bisa masuk lima besar kualifikasi informatif kategori Pemerintah Provinsi, karena berbagai upaya sudah dilakukan, termasuk setiap minggu melakukan road show ke masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD), terutama kepada OPD yang masih kategori di bawah, supaya mereka bisa naik kategorinya," tandasnya.
Faisal mengakui berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi (monev) tahun 2020, memang masih banyak OPD yang belum melaksanakan keterbukaan informasi.
"Road show yang dilakukan seminggu sekali ke OPD, langsung disampaikan hasilnya. Bagi OPD yang masih rendah, diminta untuk diperbaiki, dan responnya luar biasa. Kalau monev tahun ini semuanya sudah meningkat. Insya Allah, sangat berpengaruh terhadap penilaian Komisi Informasi," paparnya.
Terkait keterbukaan informasi, Gubernur Kaltim, ujarnya berharap Kaltim bisa tetap sepuluh besar dalam kualifikasi informatif kategori pemerintah Provinsi.
"Untuk itu, perlu kerja keras OPD melaksanakan keterbukaan infornasi. Bagian kewajiban dari UU 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik," pesan Faisal.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021