Samarinda,(ANTARA Kaltim) - Walikota Samarinda, Syaharie Jaang meresmikan tiga Puskesmas rawat inap secara simbolis yang dipusatkan di Puskesmas Makroman Kecamatan Samarinda Ilir. Tiga  Puskesmas rawat inap  tersebut Puskesmas  Makroman, Lempake dan Bantuas dan Puskesmas  Bukuan

“Saya berharap  Puskesmas rawat inap benar-benar bisa membantu warga yang sakit dan harus dirawat inap,” katanya saat meresmikan ,Rabu (2/1).

 Ia mengatakan, warga Makroman, atau yang tinggal di Lempake yang jauh dari rumah sakit , tak perlu membuang tenaga, waktu dan biaya untuk mendapatkan rawat inap ke rumah sakit . Begitu juga keluarga yang membezuk  tidak akan banyak membuang waktu dan biaya, karena letak rumah sakit  cukup jauh, cukup  hanya dirawat di Puskesmas.

 Tak hanya memberikan pengobatan gratis melalui program Jamkesda, Pemkot Samarinda pun terus berupaya mendekatkan pelayanan kesehatan yang rawat inap sehingga tak perlu jauh-jauh untuk ke rumah sakit.

 â€œSifat layanan Puskesmas  sebagai layanan penyanggah, karena jauh dari kota. Kalau memang bisa ditangani di puskesmas , kenapa harus jauh-jauh ke rumah sakit . Selain itu  pelayanan kesehatan dirumah sakit umum maupun di Puskesmas rawat inap tanpa biaya atau gratis  bagi warga Samarinda melalui program Jamkesda,” katanya.

 Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kota Samarinda drg Nina Endang Rahayu menyebutkan hingga saat ini Samarinda sudah memiliki 6 Puskesmas rawat inap, dan di tahun 2013 kembali akan dibangun Puskesmas rawat inap Lok Bahu.

 â€œSaat ini 3 Puskesmas rawat inap yang sudah beroperasi  yakni Puskesmas rawat inap Palaran, Sei Siring dan Trauma Centre di Loa Janan.

 Nina Endang Rahayu menjelaskan 3 Puskesmas rawat inap  yang baru diresmikan Walikota , dalam tahun ini juga segera dioperasikan , karena bangunanya sudah selesai.

  “Untuk mengoperasikan Puskesmas rawat inap  perlu waktu, karena perlu mempersiapkan, tenaga medis dan  tenaga administrasi,”katanya.(*)

 
 

Pewarta:

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013