Samarinda (ANTARA Kaltim) - Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak mengatakan pelestarian seni dan budaya merupakan wujud nyata dukungan terhadap pembangunan sektor pariwisata dan pendidikan.

Demikian pernyataan Gubernur Awang Faroek Ishak usai menghadiri pagelaran seni budaya Kutai yang digelar Komunitas Seni Budaya (KSB) Seraong Kaltim yang menampilkan pergelaran seni tari budaya Kutai di Teater Kecil Taman Ismail Marzuki (TIM) Jakarta, Rabu malam (19/12).

"Seni budaya Kalimantan Timur patut dilestarikan, termasuk oleh kelompok-kelompok seni yang berada di Kaltim. Salah satunya dalam bentuk pertunjukan seni dan budaya di luar Kaltim, sehingga budaya Kaltim dapat dikenal oleh masyarakat luas di Indonesia," kata Awang Faroek Ishak.

Pelestarian seni budaya ini menurut gubernur merupakan potensi untuk membantu peningkatan ekonomi masyarakat di daerah. Sebab, dengan banyaknya promosi yang dilakukan, maka budaya seni Kutai dapat dikenal di mana-mana dan wisatawan akan lebih berminat untuk berkunjung..  

Selain seni dan budaya, Awang berharap potensi dari sektor wisata lain juga patut dipromosikan di luar Kaltim, sehingga wisatawan asing dan nusantara akan lebih banyak berkunjung ke Kaltim. Tujuannya agar ekonomi masyarakat dapat meningkat, terutama masyarakat yang berada di wilayah obyek wisata.

Kini, lanjut dia, Kaltim tengah mempromosikan Festival Derawan 2013 yang implementasinya menuju Sail Derawan 2014 di Kabupaten Berau. 

"Saya berharap Kaltim lebih dikenal, baik di tingkat nasional hingga internasional," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kaltim Dr HM Aswin mengatakan pagelaran seni dan budaya Kutai tersebut diharapkan dapat menumbuhkembangkan seni dan budaya di Kaltim di tingkat nasional dan internasional.

"Saya berharap pagelaran seni tersebut mendukung komunitas seni budaya dan pelaku pekerja seni di Kaltim untuk mempromosikan seni dan budaya daerah agar Kaltim bisa lebih dikenal. Pengaruhnya tentu peningkatan ekonomi masyarakat seiring peningkatan jumlah wisatawan yang berkunjung.  Karena itu, promosi menjadi sangat penting," jelasnya.

Hadir dalam pagelaran seni dan budaya Kutai, Dirjen Ekonomi Kreatif Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Hery Waluyo. Hj Amelia Suharni Faroek, Hj Ruzaima Farid Wadjdy, , Kepala Dinas Perhubungan H Zairin Zain, Kepala Dinas PU Kaltim HM Taufik Fauzi, Kepala Biro Humas dan Protokol Setprov Kaltim S Adiyat, Kepala Biro Umum Setprov Kaltim Ishak dan Kepala Kantor Penghubung Pemprov Kaltim di Jakarta, Nurlimansyah.  (Humas Pemprov Kaltim/jay/adv)

Pewarta:

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012