Satgas COVID-19 Provinsi Kalimantan Timur menyampaikan perkembangan kasus pandemi di wilayah setempat terus bergerak naik dengan adanya tambahan 147 kasus terkonfirmasi positif COVID-19 pada Minggu.
Juru bicara Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim, Andi Muhammad Ishak mengemukakan sebaliknya kasus kesembuhan meski ada kenaikan masih dalam sekala kecil yakni dengan tambahan 78 kasus.
"Kasus positif terus meningkat drastis dalam sepekan terakhir, padahal imbauan protokol kesehatan terus kita lakukan kepada masyarakat, tentunya kondisi ini harus menjadi perhatian bersama, sehingga angka penyebaran virus bisa ditekan," kata Andi Muhammad Ishak di Samarinda.
Tambahan kasus positif terjadi di Berau 22 kasus, Kutai Barat 2 kasus, Kutai Kartanegara 2 kasus, Kutai Timur 7 kasus, Paser 4 kasus, Penajam Paser Utara 1 kasus, Balikpapan 76 kasus, Bontang 22 kasus dan Samarinda 11 kasus.
Sedangkan tambahan kasus sembuh terjadi di Berau 7 kasus, Kutai Barat 5 kasus, Kutai Timur 7 kasus, Mahakam Ulu 1 kasus, Paser 5 kasus, Penajam Paser Utara 2 kasus, Balikpapan 30 kasus, Bontang 2 kasus dan Samarinda 19 kasus.
"Akumulasi kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kaltim sebanyak 73.662 kasus, sedangkan yang telah dinyatakan sembuh sebanyak 70.499 kasus," ucapnya.
Andi menambahkan pasien COVID-19 meninggal dunia turut bertambah 3 kasus dengan rincian di Kutai Barat 1 kasus, Panajam Paser Utara 1 kasus dan Balikpapan 1 kasus.
Jumlah keseluruhan pasien COVID-19 meninggal dunia di Kaltim menjadi 1.767 orang, ujar Andi M Ishak.
Berdasarkan data Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim per 20 Juni 2021 menyebutkan pasien COVID-19 yang masih menjalani perawatan 1.396 orang.
Pasien tersebut terbanyak berada di Balikpapan dengan jumlah 563 orang, Bontang 269 orang, Samarinda 165 orang, Berau 109 orang dan Kutai Timur 95 orang.
Selanjutnya Kutai Barat 79 orang, Kutai Kartanegara 57 orang, Paser 40 orang, Panajam Paser Utara 29 orang dan Mahakam Ulu kembali bersatus zero kasus atau sudah tidak ada pasien yang dirawat.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021
Juru bicara Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim, Andi Muhammad Ishak mengemukakan sebaliknya kasus kesembuhan meski ada kenaikan masih dalam sekala kecil yakni dengan tambahan 78 kasus.
"Kasus positif terus meningkat drastis dalam sepekan terakhir, padahal imbauan protokol kesehatan terus kita lakukan kepada masyarakat, tentunya kondisi ini harus menjadi perhatian bersama, sehingga angka penyebaran virus bisa ditekan," kata Andi Muhammad Ishak di Samarinda.
Tambahan kasus positif terjadi di Berau 22 kasus, Kutai Barat 2 kasus, Kutai Kartanegara 2 kasus, Kutai Timur 7 kasus, Paser 4 kasus, Penajam Paser Utara 1 kasus, Balikpapan 76 kasus, Bontang 22 kasus dan Samarinda 11 kasus.
Sedangkan tambahan kasus sembuh terjadi di Berau 7 kasus, Kutai Barat 5 kasus, Kutai Timur 7 kasus, Mahakam Ulu 1 kasus, Paser 5 kasus, Penajam Paser Utara 2 kasus, Balikpapan 30 kasus, Bontang 2 kasus dan Samarinda 19 kasus.
"Akumulasi kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kaltim sebanyak 73.662 kasus, sedangkan yang telah dinyatakan sembuh sebanyak 70.499 kasus," ucapnya.
Andi menambahkan pasien COVID-19 meninggal dunia turut bertambah 3 kasus dengan rincian di Kutai Barat 1 kasus, Panajam Paser Utara 1 kasus dan Balikpapan 1 kasus.
Jumlah keseluruhan pasien COVID-19 meninggal dunia di Kaltim menjadi 1.767 orang, ujar Andi M Ishak.
Berdasarkan data Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim per 20 Juni 2021 menyebutkan pasien COVID-19 yang masih menjalani perawatan 1.396 orang.
Pasien tersebut terbanyak berada di Balikpapan dengan jumlah 563 orang, Bontang 269 orang, Samarinda 165 orang, Berau 109 orang dan Kutai Timur 95 orang.
Selanjutnya Kutai Barat 79 orang, Kutai Kartanegara 57 orang, Paser 40 orang, Panajam Paser Utara 29 orang dan Mahakam Ulu kembali bersatus zero kasus atau sudah tidak ada pasien yang dirawat.
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021