Bupati Kabupaten Paser dr. Fahmi Fadli menandatangani kesepakatan bersama atau Memorandum of Understanding (MoU)  terkait  dukungan terhadap pelaksanaan program pembangunan kelapa sawit berkelanjutan, dengan Lembaga Swadya Masyarakat (LSM ) Kawal Borneo, dan Yayasan Keanekaragaman Hayati (Kehati), di hotel Kyriad Sadurengas.

Penandatanganan MoU dilakukan Bupati Paser dengan dengan Manager Kehati Metia Lembasing, serta Direktur LSM Kawal Borneo yang disaksikan sejumlah pejabat Pemerintah Kabupaten Paser  di antaranya Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Paser Ina Rosana, Kepala Bapedalitbang Muksin, dan Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Djoko Bawono 

"MoU  ini dilakukan dalam rangka  mendukung masyarakat yang memiliki komuditas pertanian salah satunya kelapa sawit," kata Bupati dr. Fahmi Fadli ,di Tanah Grogot, Kamis.

Ia mengatakan program yang akan dilakukan yaitu pemetaan penyiapan legalitas lahan hingga akan dibantu untuk penyusunan Surat Tanda Daftar Budidaya (STDB).

Bupati menilai jika perkebunan milik masyarakat telah memiliki legalitas, pemetaan dapat mendorong peningkatan mutu kelapa sawit sehingga nanti menambah pendapatan para petani sawit.

"Salah satunya kerjasama petani dengan pelaku usaha sawit agar menjaga kestabilan harga sampai dengan ketersedian buah sehingga menumbuhkan perekonomian warga," katanya.

Sementara itu Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Djoko Bawono berharap perusahaan yang memiliki pabrik pengolah kelapa sawit dapat mendukung program ini dengan menjalin kemitraan dengan petani swadaya.

"Mudahan- mudahan nanti perusahaan pengolahan kelapa sawit mau bekerjasama dengan para petani sawit," tutup Djoko.(ADV) 
 

Pewarta: R. Wartono

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021