Tenggarong (ANTARA Kaltim) - Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kutai Kartanegara (Kukar) Sri Wahyuni mengatakan, dalam rangkaian kegiatan Festival Kota Raja (FKR) untuk memperingati hari jadi Kota Tenggarong, pihaknya menggelar Workshop Fotografi di Planetarium Jagad Raya Tenggarong, Kamis (18/10).
"Kegiatan yang bertajuk ARTernative Foto Fest itu antara lain memperkenalkan dan menumbuhkembangkan seni fotografi Pin Hole (lubang jarum) oleh Ray Bachtiar, yang merupakan pendiri Komunitas Lubang Jarum Indonesia (KLJI)," kata Kadisbudpar Kukar, Sri Wahyuni, di Tenggarong, Kukar, Kalimantan Timur, Rabu.
Selain itu, katanya, pada hari yang sama juga akan diadakan talk show ARTernative Foto oleh Ray Bachtiar.
Workshop tersebut berisi materi yang akan diberikan oleh KLJI, di antaranya cara membuat kamera lubang jarum hingga praktik penggunaannya.
"Kepada semua penggemar fotografi di Tenggarong dan daerah lainnya atau siapa saja yang berminat, silakan datang ke Planetarium untuk berkesempatan mendapatkan pengetahuan dari Ray Bachtiar," ujar Sri saat dihubungi.
Selain itu, pada 18-26 Oktober juga akan dilaksanakan pameran foto ARTernative. Foto yang dipajang adalah karya seniman dan komunitas fotografer Alternatif, karya Komunitas Lubang Jarum Indonesia (KLJI).
Untuk diketahui bahwa pada FKR juga digelar lomba foto yaitu kompetisi KLJ dan digital dengan tema Alam dan Budaya Kukar. Dikatakan Sri, Karya terbaik kompetisi KLJ dan digital dengan tema Alam dan Budaya Kukar akan diumumkan dan dipamerkan 27 dan 28 Oktober.
Menurut Sri banyak cara untuk memperkenalkan sekaligus mempromosikan potensi pariwisata di Kota Raja Tenggarong, salah satunya yaitu melalui Fotografi.
"Selain menjadi ajang kreativitas para pecinta dan komunitas fotografi, foto itu bisa semakin memperkuat dan memperluas informasi tentang potensi pariwisata Kukar agar semakin dikenal," ujarnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012
"Kegiatan yang bertajuk ARTernative Foto Fest itu antara lain memperkenalkan dan menumbuhkembangkan seni fotografi Pin Hole (lubang jarum) oleh Ray Bachtiar, yang merupakan pendiri Komunitas Lubang Jarum Indonesia (KLJI)," kata Kadisbudpar Kukar, Sri Wahyuni, di Tenggarong, Kukar, Kalimantan Timur, Rabu.
Selain itu, katanya, pada hari yang sama juga akan diadakan talk show ARTernative Foto oleh Ray Bachtiar.
Workshop tersebut berisi materi yang akan diberikan oleh KLJI, di antaranya cara membuat kamera lubang jarum hingga praktik penggunaannya.
"Kepada semua penggemar fotografi di Tenggarong dan daerah lainnya atau siapa saja yang berminat, silakan datang ke Planetarium untuk berkesempatan mendapatkan pengetahuan dari Ray Bachtiar," ujar Sri saat dihubungi.
Selain itu, pada 18-26 Oktober juga akan dilaksanakan pameran foto ARTernative. Foto yang dipajang adalah karya seniman dan komunitas fotografer Alternatif, karya Komunitas Lubang Jarum Indonesia (KLJI).
Untuk diketahui bahwa pada FKR juga digelar lomba foto yaitu kompetisi KLJ dan digital dengan tema Alam dan Budaya Kukar. Dikatakan Sri, Karya terbaik kompetisi KLJ dan digital dengan tema Alam dan Budaya Kukar akan diumumkan dan dipamerkan 27 dan 28 Oktober.
Menurut Sri banyak cara untuk memperkenalkan sekaligus mempromosikan potensi pariwisata di Kota Raja Tenggarong, salah satunya yaitu melalui Fotografi.
"Selain menjadi ajang kreativitas para pecinta dan komunitas fotografi, foto itu bisa semakin memperkuat dan memperluas informasi tentang potensi pariwisata Kukar agar semakin dikenal," ujarnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012