TNI AL Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, hingga kini terus memberdayakan masyarakat pesisir mulai di Kelurahan Pantai Lango, Penajam, dan desa/kelurahan lain di sekitarnya.
 

"Untuk tahun 2020 misalnya, kami merenovasi aula yang rusak dan lama tidak difungsikan di Pantai Lango, kemudian kami jadikan Rumah Pintar," ujar Komandan Pos TNI AL Penajam Peltu Harsono di Penajam, Kamis.
 
Dalam Rumah Pintar itu pun kemudian ia bantu dua unit komputer, lemari, dan perlengkapannya, bahkan ia pun melatih operatornya agar dapat mengoperasikan komputer tersebut untuk pendataan dan berbagai kebutuhan lainnya.
 
Pemberdayaan lain yang pihaknya lakukan di Pantai Lango adalah budidaya ikan lele dengan teknik bioflok. Dalam hal ini, ia membelikan semua perlengkapannya dan memberdayakan masyarakat setempat untuk dapat beternak lele.
 
Teknik bioflok ia lakukan karena selain untuk variasi hasil perikanan masyarakat juga untuk mengatasi pandemi COVID-19, karena saat itu nelayan tidak bisa melaut sebagai dampak COVID-19, sehingga muncul usulan bioflok tersebut.
 
Ia bersyukur karena bioflok yang ia bantu pada 2020 lalu sudah berhasil panen, bahkan hingga kini masih dilanjutkannya oleh warga penerima manfaat.
 
Pemberdayaan ini mengacu pada UU Nomor 34/2004 tentang TNI, terutama dalam Pasal 9 huruf (d) disebutkan tugas TNI AL melaksanakan pembangunan dan pengembangan kekuatan matra laut.
 
Bahkan dalam huruf (e) jelas disebutkan bahwa tugas TNI AL adalah melaksanakan pemberdayaan wilayah pertahanan laut. Ini berarti pihaknya mendapat amanat untuk memberdayakan masyarakat pesisir.
 
Tahun 2020, lanjut dia, pihaknya juga merenovasi masjid, gedung bulu tangkis hingga pengecatan, melakukan rehabilitasi Polindes sekaligus membantu beberapa perlengkapannya, membantu 50 tong sampah untuk beberapa desa/kelurahan, dan memperbaiki sumur warga.
 
"Kami juga menanam mangrove dan beberapa giat lainnya. Untuk tahun ini ada beberapa program yang sudah dirancang, termasuk masih konsentrasi perbaikan lingkungan seperti penanaman mangrove dan pembersihan sampah," ucap Harsono.

Pewarta: M.Ghofar

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021