Nunukan (ANTARA News Kaltim) - Rumah anggota Legiun Veteran RI di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Timur, mulai direnovasi dengan menggunakan anggaran dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2012.
"Pekerjaan renovasi sudah mulai berjalan, sudah dua rumah veteran yang dikerjakan," kata Ketua Legiun Veteran RI Kabupaten Nunukan, Akbar DN di Nunukan, Jumat.
Akbar DN mengatakan, anggarannya berasal dari APBD Provinsi Kalimantan Timur 2012 sebesar Rp900 juta.
Ia juga mengajak anggota Legiun Veteran yang rumahnya direnovasi apabila kondisi pekerjaan tidak sesuai dengan dana yang diperuntukkannya agar tidak menerimanya.
"Saya sudah sampaikan ke anggota kalau hasil pekerjaannya tidak sesuai dengan dana yang diperuntukkan setiap rumah supaya tidak menandatanganinya," ujarnya.
Untuk tahap pertama ini, Akbar DN menyebutkan terdapat 40 buah rumah anggota Legiun Veteran yang mendapatkan anggaran perbaikan, masing-masing mendapatkan Rp22,6 juta.
Bantuan yang diberikan tersebut bukan dalam bentuk unag tetapi dalam bentuk material dengan sistem renovasi. Padahal, lanjut dia, sebenarnya lebih baik dalam bentuk uang tunai agar peruntukkannya disesuaikan dengan kebutuhan.
Ia menyayangkan, pekerjaan renovasi ini ditenderkan sehingga menguatirkan hasil pekerjaannya tidak sesuai dengan jumlah anggarannya.
Ke-40 rumah veteran yang direnovasi tersebut khusus yang berdomisili di Pulau Nunukan Kabupaten Nunukan dari 147 anggota Legiun Veteran di pulau itu.
Pada tahap selanjutnya, Akbar mengatakan, rumah veteran di Kecamatan Lumbis dan Krayan yang akan mendapatkan anggaran yang sama.
Menurut dia, di Kecamatan Krayan sendiri jumlah anggota Legiu Veteran terbanyak, mencapai lebih dari 200 orang. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012
"Pekerjaan renovasi sudah mulai berjalan, sudah dua rumah veteran yang dikerjakan," kata Ketua Legiun Veteran RI Kabupaten Nunukan, Akbar DN di Nunukan, Jumat.
Akbar DN mengatakan, anggarannya berasal dari APBD Provinsi Kalimantan Timur 2012 sebesar Rp900 juta.
Ia juga mengajak anggota Legiun Veteran yang rumahnya direnovasi apabila kondisi pekerjaan tidak sesuai dengan dana yang diperuntukkannya agar tidak menerimanya.
"Saya sudah sampaikan ke anggota kalau hasil pekerjaannya tidak sesuai dengan dana yang diperuntukkan setiap rumah supaya tidak menandatanganinya," ujarnya.
Untuk tahap pertama ini, Akbar DN menyebutkan terdapat 40 buah rumah anggota Legiun Veteran yang mendapatkan anggaran perbaikan, masing-masing mendapatkan Rp22,6 juta.
Bantuan yang diberikan tersebut bukan dalam bentuk unag tetapi dalam bentuk material dengan sistem renovasi. Padahal, lanjut dia, sebenarnya lebih baik dalam bentuk uang tunai agar peruntukkannya disesuaikan dengan kebutuhan.
Ia menyayangkan, pekerjaan renovasi ini ditenderkan sehingga menguatirkan hasil pekerjaannya tidak sesuai dengan jumlah anggarannya.
Ke-40 rumah veteran yang direnovasi tersebut khusus yang berdomisili di Pulau Nunukan Kabupaten Nunukan dari 147 anggota Legiun Veteran di pulau itu.
Pada tahap selanjutnya, Akbar mengatakan, rumah veteran di Kecamatan Lumbis dan Krayan yang akan mendapatkan anggaran yang sama.
Menurut dia, di Kecamatan Krayan sendiri jumlah anggota Legiu Veteran terbanyak, mencapai lebih dari 200 orang. (*)
Editor : Arief Mujayatno
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012