Nunukan (ANTARA News Kaltim) - Kantor Pos Cabang Kabupaten Nunukan Kalimantan Timur membayarkan uang kiriman hingga Rp4,5 miliar per bulan.
Kepala Kantor Pos Cabang Nunukan, Carianto di Nunukan, Jumat mengatakan masyarakat Kabupaten Nunukan yang mengambil uang baik kiriman dalam negeri maupun berasal dari luar negeri rata-rata mencapai Rp150 juta per bulannya.
Kiriman uang melalui Kantor Pos setempat berupa wesel instan, wesel union maupun kiriman melalui kerjasama dengan pihak perbankan seperti BNI dan BCA, katanya.
Pengiriman uang melalui wesel instan ini, kata dia, merupakan kiriman antar daerah dalam negeri yang dapat diterima oleh pihak yang dituju dalam waktu singkat.
"Pengiriman pakai wesel instan itu, uang bisa diterima oleh penerima pada hari itu juga," ujar Carianto saat ditemui di kantornya.
Wesel instan ini, Carianto menjelaskan, sangat mudah, bagi pengirimnya akan mendapat nomor PIN dan langsung dapat dicek oleh penerima hanya dengan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Pengiriman dalam negeri di Kantor Pos Cabang Nunukan, setiap hari mencapai 21 sampai 36 tindakan (orang) dengan total nominal rata-rata sebesar Rp37 juta lebih atau sekitar Rp400 juta per bulan.
Kebanyakan pengiriman uang dalam negeri dilakukan oleh tenaga kerja Indonesia (TKI) dari Malaysia, pekerja di perusahaan di Kabupaten Nunukan dan sebagian kecil dari masyarakat/pengusaha yang ditujukan kepada keluarganya di Pulau Jawa, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat dan Sulawesi.
"Kalau penerimaan jumlahnya cukup besar. Dalam satu hari bisa mencapai Rp168 juta," kata Carianto. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012
Kepala Kantor Pos Cabang Nunukan, Carianto di Nunukan, Jumat mengatakan masyarakat Kabupaten Nunukan yang mengambil uang baik kiriman dalam negeri maupun berasal dari luar negeri rata-rata mencapai Rp150 juta per bulannya.
Kiriman uang melalui Kantor Pos setempat berupa wesel instan, wesel union maupun kiriman melalui kerjasama dengan pihak perbankan seperti BNI dan BCA, katanya.
Pengiriman uang melalui wesel instan ini, kata dia, merupakan kiriman antar daerah dalam negeri yang dapat diterima oleh pihak yang dituju dalam waktu singkat.
"Pengiriman pakai wesel instan itu, uang bisa diterima oleh penerima pada hari itu juga," ujar Carianto saat ditemui di kantornya.
Wesel instan ini, Carianto menjelaskan, sangat mudah, bagi pengirimnya akan mendapat nomor PIN dan langsung dapat dicek oleh penerima hanya dengan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Pengiriman dalam negeri di Kantor Pos Cabang Nunukan, setiap hari mencapai 21 sampai 36 tindakan (orang) dengan total nominal rata-rata sebesar Rp37 juta lebih atau sekitar Rp400 juta per bulan.
Kebanyakan pengiriman uang dalam negeri dilakukan oleh tenaga kerja Indonesia (TKI) dari Malaysia, pekerja di perusahaan di Kabupaten Nunukan dan sebagian kecil dari masyarakat/pengusaha yang ditujukan kepada keluarganya di Pulau Jawa, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat dan Sulawesi.
"Kalau penerimaan jumlahnya cukup besar. Dalam satu hari bisa mencapai Rp168 juta," kata Carianto. (*)
Editor : Arief Mujayatno
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012