Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur telah menjadwalkan pelaksanaan vaksin COVID-19 perdana di Kantor Gubernur Kaltim pada Kamis (14/1).
 

Asisten Pemerintahan dan Kesra Setprov Kaltim HM Jauhar Efendi di Samarinda, Rabu mengatakan saat ini sudah ada sepuluh orang peserta yang sudah siap untuk divaksinasi.

Sepuluh orang tersebut berasal dari unsur Pemprov Kaltim, RSUD AWS, Kodam VI Mulawarman, Polda Kaltim, Kejaksaan Tinggi dan organisasi dokter Indonesia.

"Ada 10 peserta yang akan divaksin perdana. Sekaligus menandakan dimulainya vaksinasi COVID-19 di Kaltim," kata HM Jauhar Efendi di Samarinda, Rabu.

Sesuai instruksi Pemerintah Pusat (Kementerian Kesehatan RI) vaksinasi diprioritaskan untuk tenaga kesehatan di rumah sakit.

Vaksin di Kaltim sementara hanya dua daerah yang direkomendasikan oleh Kementerian Kesehatan, yaitu Kota Samarinda selaku ibu kota provinsi Kaltim dan daerah terdekat, yaitu Kutai Kartanegara.

"Rencananya vaksin akan didistribusikan ke sepuluh kabupaten dan kota. Tetapi, karena ada arahan Kementerian Kesehatan agar dilaksanakan terlebih dulu di ibu kota provinsi dan kabupten terdekat. Maka, diputuskan dua daerah tersebut," ungkapnya.

Vaksin rencana dituntaskan pemerintah pusat selama 15 bulan. Karena itu, daerah yang belum mendapat vaksin untuk bersabar. Terutama, tenaga kesehatan yang sudah dipriotaskan..

"Ada kriteria untuk peserta yang akan divaksin. Jadi, tidak mesti harus semaunya saja. Semoga program ini berjalan lancar dan masyarakat selalu sehat serta wabah segera berakhir," jelasnya.

Sementara rencana simulasi vaksinasi perdana akan dilakukan pada Selasa 12 Januari 2021 sore.

Pewarta: Arumanto

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021