Samarinda (ANTARA News Kaltim) - Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Provinsi Kaltim menyatakan segera menambah armada kapal feri di sejumlah pelabuhan penyeberangan di wilayah itu, mengingat makin tahun jumlah penumpangnya semakin meningkat.

"Salah satu contoh adalah di Pelabuhan Feri Kariangau, Balikpapan, sebelumnya dioperasikan enam feri, kemudian menjadi delapan feri, tapi ternyata juga masih kurang sehingga dioperasikan 10 feri, namun masih juga belum mampu melayani penumpang dengan maksimal," ujar Kadishub Kaltim H Zairin Zain di Samarinda, Sabtu.

Untuk itu, di Pelabuhan Feri Kariangau tersebut akan ditambah lagi armada feri, namun dia belum dapat memastikan berapa jumlah penambahannya mengingat saat ini masih dalam tahap kajian mengenai kebutuhan yang rasional.

Di Pelabuhan Feri Karingau, lanjut dia, dalam hari-hari normal diterapkan pola 6:2, yakni enam kapal beroperasi dan dua lainnya bersiaga untuk menunggu giliran. Masing-masing kapal hanya memiliki waktu bersandar untuk menurunkan dan menaikkan penumpang selama 30 menit.

Namun saat hari-hari sibuk seperti Ramadhan beberapa waktu lalu dilakukan penambahan dua unit feri, sehingga diterapkan pola 8:2, yakni delapan kapal beroperasi guna mengambil penumpang di Balikpapan untuk diturunkan di Penajam Paser Utara (PPU) atau sebaliknya, sedangkan dua unit kapal lainnya menunggu giliran.

Sedangkan beberapa hari menjelang lebaran dan pascalebaran, semua feri yang ada dioperasikan sehingga dapat meminimalisir antrean panjang.

Selain menambah jumlah armada feri, lanjutnya, bersama jajaran perhubungan Kaltim juga akan terus melakukan perbaikan dan pembenahan untuk meningkatkan kualitas pelayanan transportasi bagi masyarakat, bukan hanya pada angkutan feri, namun juga transportasi udara, darat, laut, dan sungai.

Untuk meningkatkan pelayanan pada transportasi darat misalnya, telah dilakukan renovasi pada sejumlah terminal bus, hal ini dilakukan demi kenyamanan penumpang dan keteraturan jadual keberangkatan.

Untuk bidang laut, pihaknya juga membangun sejumlah pelabuhan demi membantu kelancaran aktivitas ekonomi masyarakat yang memanfaatkan jasa pelabuhan, seperti peningkatan infrastruktur di Pelabuhan Feri Karingau dan Pelabuhan Peti Kemas Balikpapan.

Sedangkan untuk peningkatan pada transportasi udara, antara lain perluasan terminal di Bandara Sepinggan, pembangunan Bandara Samarinda Baru, dan Bandara Maratua.

"Kami ingin agar cita-cita membangun jembatan udara di Kaltim terwujud, makanya antara bandara satu dengan bandara lain di wilayah Kaltim, diharapkan ke depan akan saling terkoneksi supaya mempermudah arus orang, barang, dan jasa," kata Zairin.  (*)

Pewarta: M Ghofar

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012