Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor meminta masyarakat setempat tetap waspada terhadap penyebaran dan penularan COVID-19, sembari menunggu vaksin resmi yang akan dikeluarkan pemerintah.
 

Isran mengingatkan kepada para tenaga kesehatan (dokter dan perawat) agar tidak takut untuk divaksin.

"Saya dengar ada dokter dan perawat takut divaksin. Jadi, jangan takut untuk divaksin. Yang jelas saat ini kita harus tetap waspada virus COVID-19," katanya di Samarinda, Sabtu.

Dia menjelaskan kewaspadaan terhadap penularan virus sebagai hal penting dilakukan guna menjaga keselamatan diri sendiri dan orang lain.

Upaya paling efektif dilakukan setiap orang di tengah pandemi, kata dia, disiplin menjalankan protokol kesehatan, antara lain selalu pakai masker, jaga jarak dan tidak berkerumun, serta membiasakan cuci tangan.

"Kita tunggu saja vaksinnya. Jika telah mendapatkan legalitas dari BPOM pusat, baru diberikan kepada masyarakat," katanya.

Isran mengajak masyarakat tetap menjaga ketahanan tubuh agar selalu sehat, sehingga tidak tertular virus corona.

"Budaya hidup sehat dengan rutin berolah raga, diyakini mampu meningkatkan imunitas tubuh dari ancaman virus," kata Isran Noor.

Berdasarkan data kekinian Satgas COVID-19 Kaltim per 2 Januari 2020, jumlah kasus terkonfirmasi positif 27.587 kasus, pasien sembuh 23.126 kasus, pasien yang masih dirawat 3.702 kasus, dan meninggal dunia 759 orang.

Pewarta: Arumanto

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021