Tenggarong (ANTARA News Kaltim) - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas)kelas IIb Tenggarong Kutai Kartanegara (Kukar) yang berada di Jalan Mangkuraja, saat ini kondisinya sangat memprihatinkan, karena penghuninya melebihi kapsitas yakni sebanyak 782 orang.


"Lapas kelas IIb Tenggarong idealnya dihuni 350 orang, namun pada kenyataanya dihuni sebanyak 782 orang dua kali lipat dari kondisi semestinya, sehingga penuh sesak," kata Kepala Lapas Tenggarong, Imam S Gunawan di Tenggarong, saat menerima Bupati Kukar Rita Widyasari bersama rombongan.

Dijelaskannya, dari 782 orang tersebut, 55 orang diantaranya perempuan. Lapas Tenggarong tidak hanya menampung tahanan dari Kukar, tetapi juga menampung tahanan dari Kutai Barat, Kutai Timur dan Bontang.


Ia mengatakan fasilitas Lapas Tenggarong kurang memadai. Contohnya, Lapas Tenggarong hanya mempunyai satu lapangan olahraga yakni apangan voly. Satu-satunya lapangan tersebut digunakan berbagai kegiatan olahraga lainnya seperti voly, bulu tangkis dan futsal. Jadi satu lapangan  digunaklan untuk tiga cabang olah raga, tetapi tidak bisa dimainkan sekaligus, karena hanya satu lapangan.

"Hal itu menyebabkan pembinaan kurang memadai, karena sesak dan  fasilitas yang kurang," ujarnya.

Imam mengungkapkan pada tahun 2012  narapidana akan mendapatkan dua kali remisi, yakni mendapatkan remisi dalam rangka ulang tahun kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2012 dan  remisi Hari Raya Idul Fitri 1433 H.

"Bagi narapidana yang memenuhi syarat bisa dapat remisi dua kali, semoga bisa cepat bebas," katanya.

Selanjutnya Imam juga mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Kukar yang telah memberikan perhatian kepada para penghuni Lapas yang sedang dilakukan pembinaan, dengan menjadwalkan Safari Ramadan ke Lapas Tenggarong.

Semantara Bupati Kukar Rita Widyasari mengatakan sejak lama dirinya ingin membantu dana secara pribadi untuk Lapas Tenggarong.

"Namun karena tidak diperbolehkan dalam aturan menyumbangkan uang pribadi, maka Insyaallah 2013 mendatang kami akan mengupayakan membantu sebidang tanah," ujarnya.(*)

Pewarta: Hayru Abdi

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012