Sangatta  (ANTARA News Kaltim) - Wakil Menteri Pekerjaan Umum, Ahmad Hermanto Dardak, mengatakan pembangunan Kawasan Industri Pelabuhan Internasional (KIPI) Maloy, kedepannya akan menjadi bagian penting jalur lintas Asia (Asian Highway).

Menurut Wamen Ahmad Hermanto Dardak, Rabu, dalam konteks percepatan pembangunan, ini sangat relevan dilakukan, Terlebih pemerintah sendiri menyadari jalan lintas selatan merupakan bagian dari Asian Higway atau jaringan jalan Asia.

"Dan secara regional kita dapat memaksimalkan kemampuan kawasan ini untuk ditawarkan ke invenstor asing," katanya.

Ia mengatakan, lokasi pembangunan Kawasan Industri Pelabuhan Internasional (KIPI) Maloy di Sangkulirang Kabupaten Kutai Timur Kaltim, diperoleh identifikasi yang memunculkan beberapa poin penting untuk mendukung terciptanya kawasan pelabuhan Internasional ini.

Seperti perbaikkan dan peningkatan kualitas akses jalan, jaringan air bersih, kesiapan bahan baku, pengadaan listrik, menjadi catatan penting yang didapatkan selama berada melihat langsung Kawasan Maloy.

Dalam Kunjungannya ke KIPI Maloy Wakil Menteri PU bersama rombongan dan juga anggota Komisi V DPR RI Hetifah Sjaifudian Siswanda, mengatakan sebagai bagian dari MP3EI diperlukan penataan rencana aksi dalam bentuk implementasi yang disesuaikan dengan sumber daya alam yang dimiliki oleh daerah itu sendiri.

Sinkronisasi penting dilakukan dalam percepatan pembangunan, terkait kerja-kerja yang memang harus dilakukan secara lintas sektoral, maupun antara pemerintah provinsi dan kabupaten.

"Kita sudah melihat kawasannya, melihat upaya-upaya terkait dengan penyiapan rencana tata ruang dan masterplan kawasan. Yang memang tahapan-tahapan tadi sudah dituangkan, sehingga bisa dikembangkan menjadi sebuah rencana pengembangan bisnis yang konkrit dan menarik,"katanya.

Letak Kawasan KIPI Maloy dipertimbangkan bukan hanya dalam wilayah yang kecil, namun sudah masuk dalam jaringan kawasan. Misalnya dari Sanggatta - Simpang Perdau telah terdapat program peningkatan jaringan jalan.

Dari pantauan saya, untuk bahan-bahan baku pembuatan jalan dapat dengan mudah tersedia di daerah ini. Sehingga tidak ada alasan untuk menjadikan proyek ini berjalan lamban.

Selain itu peningkatan jalan juga akan dilakukan dari Simpang Perdau - Batu Ampar ke arah Muara Wahau, untuk tahun 2013. Termasuk pula dari Simpang Perdau hingga ke KIPI Maloy, yang sudah kita programkan tahapannya. (*)

Pewarta: Adi Sagaria

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012