Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, mengatakan pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2020 ditiadakan karena pandemi Coronavirus Disease atau COVID-19.

"Imbas pandemi virus Corona, penerimaan CPNS ditunda hingga 2021," ujar Sekretaris BKPSDM Kabupaten Penajam Paser Utara, Khairuddin ketika dihubungi di Penajam, Minggu.

Alasan penundaan pelaksanaan penerimaan CPNS 2020 dikarenakan pandemi COVID-19 masih belum berakhir.

Pelaksanaan seleksi CPNS 2020 ditunda hingga 2021, menurut edaran Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atau Kemenpan RB karena anggaran banyak terserap untuk penanganan virus Corona.

Sementara bagi daerah yang belum melaksanakan tes seleksi kompetensi bidang CPNS 2019 dijadwalkan dilaksanakan pada Oktober 2020.

"Penerimaan CPNS 2020 akan diakumulasi pada 2021, mundur pelaksanaannya sesuai surat edaran Kemenpan RB yang menyebutkan semua penerimaan CPNS ditunda," kata Khairuddin.

"Kami juga sudah berkomunikasi dengan Kemenpan RB minta skala prioritas formasi CPNS dari usulan seluruh Indonesia," tambahnya.

BKPSDM Kabupaten Penajam Paser Utara telah mengajukan sebanyak 1.400 formasi CPNS untuk menutupi kebutuhan pegawai pemerintah kabupaten setempat.

Mayoritas kebutuhan pegawai tersebut jelas Khairuddin, tenaga kesehatan 40 persen, tenaga pendidik atau guru 30 persen dan tenaga administrasi 30 persen.

Pengajuan formasi CPNS itu lanjut ia, dilakukan melalui aplikasi e-Formasi yang diisi masing-masing pemerintah daerah.

Kemenpan RB menurut Khairuddin, menetapkan jumlah formasi berdasarkan kebutuhan dan besaran belanja pegawai, belanja aparatur tidak boleh melebihi belanja publik agar pembangunan di daerah tetap berlangsung seimbang.

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020