Balikpapan  (ANTARA News Kaltim) - Pasokan listrik untuk Kawasan Industri Kariangau (KIK) ditargetkan siap 100 persen pada 31 Oktober 2013 atau dalam waktu 15 bulan mendatang.

Project Manager Development Kariangau Power Michael Bayu Marijanto di Balikpapan, Jumat (13/7), mengatakan, saat ini proyek senilai lebih dari Rp500 miliar tersebut baru mencapai 60 persen.

PT Kariangau Power selaku penyedia listrik untuk KIK akan melakukan uji coba power plant atau mesin pembangkit listrik berdaya 2 X 15 megawatt (MW) pada Maret 2013.

"Kami sedang mengerjakan pembangunan pembangkitnya. Insya Allah semuanya bisa sesuai jadwal. Tes conditioning atau uji coba pembangkit pada bulan Maret 2013 sambil kita kerjakan juga jaringan distribusinya hingga Oktober sudah bisa diterima pelanggan," papar Marijanto.

Sementara itu pembangunan jaringan distribusi menjadi tanggung jawab PT Balikpapan Elektrik, perusahaan daerah milik Pemkot Balikpapan yang bergerak di bidang suplai energi. Pembangunan jaringan tersebut akan dimulai Januari 2013.

Pembangkit yang dibangun Kariangau Power dengan kapasitas 2X15 MW ini selain melayani kebutuhan listrik di KIK juga mampu melayani listrik bagi pelabuhan peti kemas Kariangau yang dikelola PT Pelindo.

"Kalau pelabuhan peti kemas mau beli listrik dari kita, silakan," kata Marijanto.

Pembangunan pembangkit listrik ini dimulai pada awal Desember 2010. PT Kariangau Power bekerja sama PT Balikpapan Elektrik, perusahaan milik Pemkot Balikpapan yang bergerak di bidang suplai energi.

"Kami hanya membangun power plant saja. Investasi pembangunan power plant ini sebesar 51 juta dolar AS dari PT Kariangau Power, dan pembangunan jaringan distribusi dilakukan oleh Balikpapan Elektrik," ungkap Tan Beng Sen, Project Director PT Kariangau Power saat pemancangan tiang pertama pembangkit beberapa waktu lampau.

Sebelumnya Direktur Utama Perusda Balikpapan Poerba Widjaja mengatakan sudah terdapat 6 perusahaan yang berada di KIK yang berminat membeli listrik dari PT Karingau Power-Balikpapan Elektrik.

Poerba juga memastikan dalam pembangunan jaringan pembangkit listrik untuk kawasan industri Kariangau tidak menggunakan dana APBD Balikpapan.  (*)

Pewarta: Novi Abdi

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012