TNI-Polri mendirikan dapur umum dengan menyediakan 450 paket makan siang gratis setiap hari yang dikemas dalam kotak untuk dibagikan kepada warga berpenghasilan rendah di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, saat kondisi pandemi Coronavirus Disease 2019 atau COVID-19.

"Kami berharap dengan didirikannya dapur umum dapat bermanfaat bagi warga berpenghasilan rendah," kata Dandim 0913/Penajam Paser Utara, Letkol Inf Mahmud ketika ditemui di Penajam, Sabtu.

Dia berharap dapat meringankan beban masyarakat berpenghasilan rendah di tengah menurunnya pendapatan selama wabah COVID-19, karena tidak semua orang memiliki penghasilan yang sama.

Aparat gabungan TNI-Polri, menurut Mahmud, telah mendata warga yang memiliki penghasilan rendah dan memang layak untuk diringankan bebannya.

Dapur umum untuk menangani dampak sosial dan ekonomi di tengah pandemi virus corona tersebut didirikan di halaman Markas Kepolisian Sektor atau Polsek Penajam sejak Kamis 16 April 2020.

"Danramil dan Kapolsek Penajam ditunjuk sebagai kepala pos dapur umum, koordinasi langsung kepada kepala pos," ujar Kalpores Penajam Paser Utara AKBP Muhammad Dharma Nugraha.

"Pembagian paket makan siang gratis itu diberikan sampai satu hari sebelum memasuki bulan puasa, saat Ramadhan dibagikan menjelang buka puasa," ucapnya.

Kegiatan dapur umum tersebut juga melibatkan Taruna Siaga Bencana atau Tagana yang berada di bawah naungan Dinas Sosial Kabupaten Penajam Paser Utara.

Personel Tagana bertugas mengolah makanan untuk dibagikan kepada warga terdampak COVID-19 secara cuma-cuma melalui dapur umum itu.

Didirikannya dapur umum tersebut sebagai bentuk kepedulian TNI-Polri terhadap warga kalangan menengah ke bawah yang sedang mencari nafkah di tengah pandemi virus corona.

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020