Desa Bangun Rejo, Kecamatan Kota Bangun, Kabupaten Kutai Kartanegara disebut bakal mengoptimalkan Digital Center bantuan program tanggung jawab sosial (CSR) Baktiku Negeriku Telkomsel untuk mempromosikan potensi yang ada di desa.


“Kita akan jual potensi unggulan desa secara online agar pasarnya semakin luas. Desa Bangun Rejo sudah membuat pasar seperti alun-alun yang buka 24 jam. Produk yang kita jual di pasar itu akan dipromosikan secara online,” sebut Kepala Desa Bangun Rejo, Suprapto ketika ditemui disela peluncuran Digital Center, di Kompleks Kantor Desa Bangun Rejo, Kamis (5/3) pagi.

Dia mengaku Desa Bangun Rejo memiliki banyak potensi yang bisa dijual seperti hasil pertanian basah maupun pertanian kering.Termasuk bisa dimanfaatkan mempromosikan wisata agro bisnis dan wisata air yang akan dikembangkan Desa Bangun Rejo. 

“Untuk wisata air misalnya, kita sudah mendatangkan dari Dinas Lingkungan Hidup untuk melihat embung yang ada. Sebab nanti embung itu three in one atau untuk tiga peruntukan, yakni pengairan persawahan, perikanan, dana akan dijadikan wisata air. Ini juga akan dijual secara online agar terekspose secara nasional,” sebutnya 

Tidak kalah penting, kata dia, keberadaan digital center akan membantu sekitar 500 anak karang taruna Desa Bangun Rejo meningkatkan kapasitas dan wawasan pemanfaatan teknologi dan informasi (TI), sehingga dapat mengakses perangkat yang disediakan. 

Sementara H Syukran yang mewakili Camat Tenggarong Seberang mengaku bersyukur dengan adanya bantuan tersebut. Hal tersebut dianggapnya sebagai bukti negara hadir untuk masyarakat. “Semoga benar-benar bermanfaat,” harapnya.

Pewarta: Arif Maulana

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020