Chelsea mengamankan langkah ke fase gugur Liga Champions, setelah pada pertandingan terakhir Grup H memukul tamunya Lille dengan skor 2-1, dalam pertandingan yang dimainkan di Stamford Bridge, London, Rabu dini hari WIB.
Berkat kemenangan itu The Blues menduduki peringkat kedua klasemen akhir grup dengan koleksi 11 poin. Total poin Chelsea sama dengan juara grup Valencia, namun klub Spanyol itu unggul head to head, demikian dilansir laman resmi UEFA.
Sedangkan Lille harus mengakhiri penampilannya di pentas Eropa. Klub Prancis itu menghuni dasar klasemen Grup H dengan hanya memiliki satu poin.
Chelsea yang memerlukan kemenangan menggebrak sejak awal. Sejumlah peluang didapat The Blues, namun masih belum mengancam gawang Lille yang dikawal Mike Maignan.
Seiring berjalannya waktu, para pemain Chelsea semakin padu dan mereka mampu mengemas gol pada menit ke-19. Diawali kendali bola N'Golo Kante dengan dadanya yang diarahkan kepada Christian Pulisic, penyerang AS itu kemudian menyodorkan bola kepada Willian di sisi kanan kotak penalti. Willian melepaskan sepakan ke mulut gawang yang disambar Tammy Abraham dengan sepakan tumitnya.
Unggul satu gol membuat pasukan Frank Lampard semakin agresif. Gawang Lille kembali dibombardir melalui umpan silang, tembakan, dan tendangan sudut.
Hasilnya dipetik Chelsea pada menit ke-35. Tendangan sudut Emerson diteruskan sundulan kapten Cesar Azpilicueta untuk menembus gawang Lille. Salah satu pemain yang berjasa dalam terciptanya gol itu adalah pergerakan Antony Ruediger yang menciptakan ruang bagi sang kapten.
Lille yang sudah tidak memiliki peluang lolos ke fase berikutnya lebih banyak menyerang secara sporadis. Thiago Maia mengejar operan Luiz Araujo ke kotak penalto, namun tembakannya melambung ke atas mistar gawang.
Satu peluang didapat klub Prancis tersebut sebelum turun minum, melalui Araujo yang menggiring bola ke tepi kotak penalti Chelsea. pemain Brazil itu terlihat akan melepaskan sepakan keras, namun tembakannya hanya melebar ke sisi kanan gawang tuan rumah.
Kiper Lille Maignan tampil cukup baik dengan keberhasilannya menggagalkan peluang Pulisic dan Willian, namun pada menit ke-72 ia harus meninggalkan lapangan karena cedera lutut.
Pengganti Maignan, Leo Jardim, melakukan penyelamatan terhadap ancaman dari Mateo Kovacic. Lille kemudian mampu memperkecil ketertinggalan pada menit ke-78, saat Loic Remy memanfaatkan umpan dari pemain pengganti Jonathan Bamba.
Namun gol Remy merupakan gol terakhir yang tercipta di laga ini. Lille pun harus mengucapkan selamat tinggal kepada kompetisi level Eropa.
Susunan pemain:
Chelsea (4-3-3): Kepa Arrizabalaga, CesarAzpilicueta, Antonio Ruediger, Kurt Zouma, Emerson, N'Golo Kante, Jorginho, Mateo Kovacic (Mason Mount 82'), Willian, Tammy Abraham (Michy Batshuayi 72'), Christian Pulisic (Callum Hudson-Odoi 62')
Lille (4-2-3-1): Mike Maignan (Leo 72'), Mehmet Zeki Celik, Tiago Djalo, Gabriel, Jeremy Pied, Xeka, Boubakary Soumare, Luiz Araujo (Renato Sanches 82'), Yusuf Yazici, Thiago Maia (Jonathan Bamba 66'), Loic Remy
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019
Berkat kemenangan itu The Blues menduduki peringkat kedua klasemen akhir grup dengan koleksi 11 poin. Total poin Chelsea sama dengan juara grup Valencia, namun klub Spanyol itu unggul head to head, demikian dilansir laman resmi UEFA.
Sedangkan Lille harus mengakhiri penampilannya di pentas Eropa. Klub Prancis itu menghuni dasar klasemen Grup H dengan hanya memiliki satu poin.
Chelsea yang memerlukan kemenangan menggebrak sejak awal. Sejumlah peluang didapat The Blues, namun masih belum mengancam gawang Lille yang dikawal Mike Maignan.
Seiring berjalannya waktu, para pemain Chelsea semakin padu dan mereka mampu mengemas gol pada menit ke-19. Diawali kendali bola N'Golo Kante dengan dadanya yang diarahkan kepada Christian Pulisic, penyerang AS itu kemudian menyodorkan bola kepada Willian di sisi kanan kotak penalti. Willian melepaskan sepakan ke mulut gawang yang disambar Tammy Abraham dengan sepakan tumitnya.
Unggul satu gol membuat pasukan Frank Lampard semakin agresif. Gawang Lille kembali dibombardir melalui umpan silang, tembakan, dan tendangan sudut.
Hasilnya dipetik Chelsea pada menit ke-35. Tendangan sudut Emerson diteruskan sundulan kapten Cesar Azpilicueta untuk menembus gawang Lille. Salah satu pemain yang berjasa dalam terciptanya gol itu adalah pergerakan Antony Ruediger yang menciptakan ruang bagi sang kapten.
Lille yang sudah tidak memiliki peluang lolos ke fase berikutnya lebih banyak menyerang secara sporadis. Thiago Maia mengejar operan Luiz Araujo ke kotak penalto, namun tembakannya melambung ke atas mistar gawang.
Satu peluang didapat klub Prancis tersebut sebelum turun minum, melalui Araujo yang menggiring bola ke tepi kotak penalti Chelsea. pemain Brazil itu terlihat akan melepaskan sepakan keras, namun tembakannya hanya melebar ke sisi kanan gawang tuan rumah.
Kiper Lille Maignan tampil cukup baik dengan keberhasilannya menggagalkan peluang Pulisic dan Willian, namun pada menit ke-72 ia harus meninggalkan lapangan karena cedera lutut.
Pengganti Maignan, Leo Jardim, melakukan penyelamatan terhadap ancaman dari Mateo Kovacic. Lille kemudian mampu memperkecil ketertinggalan pada menit ke-78, saat Loic Remy memanfaatkan umpan dari pemain pengganti Jonathan Bamba.
Namun gol Remy merupakan gol terakhir yang tercipta di laga ini. Lille pun harus mengucapkan selamat tinggal kepada kompetisi level Eropa.
Susunan pemain:
Chelsea (4-3-3): Kepa Arrizabalaga, CesarAzpilicueta, Antonio Ruediger, Kurt Zouma, Emerson, N'Golo Kante, Jorginho, Mateo Kovacic (Mason Mount 82'), Willian, Tammy Abraham (Michy Batshuayi 72'), Christian Pulisic (Callum Hudson-Odoi 62')
Lille (4-2-3-1): Mike Maignan (Leo 72'), Mehmet Zeki Celik, Tiago Djalo, Gabriel, Jeremy Pied, Xeka, Boubakary Soumare, Luiz Araujo (Renato Sanches 82'), Yusuf Yazici, Thiago Maia (Jonathan Bamba 66'), Loic Remy
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019