Dinas Lingkungan Hidup ( DLH) Provinsi Kalimantan Timur menyatakan kondisi di wilayah setempat dalam kategori aman, meski dalam beberapa hari dikelilingi kabut asap.


Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kaltim H Suyitno kepada awak media di Samarinda,  Minggu mengatakan hasil pemantauan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) indeks standart pencemaran udara (ISPU) antara 50-150 microgram.

"Artinya masih kategori aman. Walaupun asap sudah mulai terlihat di udara, terutama pada sore hari. Namun masyarakat, jika tidak ada keperluan mendesak, sebaiknya menghindari aktivitas di luar rumah. Kalau berkendaraan sebaiknya menggunakan masker," katanya.

Dia mengimbau kepada masyarakat Kaltim, khususnya di Kota Samarinda dan sekitarnya, jangan terlalu khawatir akibat asap pekat saat ini.

Menurut dia, informasi BMKG kondisi tersebut dalam kategori sedang dan masih aman, walaupun sudah terlihat asap di udara.

Meski demikian, Suyitno mengingatkan kepada masyarakat, terutama anak-anak, jangan terlalu banyak beraktivitas di luar rumah.

"Semoga kondisi ini cepat berlalu sehingga aktivitas masyarakat tidak terganggu," ujarnya.

Selain itu, kondisi air Sungai Mahakam, hingga Minggu (15/9/2019), air asin atau air laut sudah masuk di wilayah Anggana, Kutai Kartanegara, dan Pulau Atas Samarinda.

Karena itu, diimbau agar masyarakat melakukan penghematan penggunaan air, khususnya air PDAM.

Pewarta: Arumanto

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019