Samarinda (ANTARA News Kaltim) - Pelatih Persisam Putra Samarinda Daniel Roekito mengasah kemampauan pemainnya dalam penyelesaian akhir atau naluri mencetak gol pada sesi latihan, Kamis petang, sebagai persiapan menghadapi partai "derby" melawan Mitra Kukar, Jumat (17/2).
Materi latihan ini dikatakan Daniel Roekito di Samarinda Kamis sekaligus sebagai evaluasi pertandingan melawan Persela Lamongan Senin (6/2), dengan banyaknya peluang bisa diciptakan pemain Persisam tapi gagal merobek jala gawang tim tamu.
"Dibilang kurang beruntung pada saat lawan Persela memang ada benarnya juga namun sebagai orang teknis saya tidak begitu saja menyerah pada faktor keberuntungan, kita coba lagi benahi skil para pemain supaya kejadian serupa tidak terulang lagi," jelas Daniel Roekito.
Selain latihan melepaskan tendangan di kotak enam belas, dibawah pengawalan pemain bertahan, para pemain Persisam juga diasah dalam tendangan bola-bola mati.
"Ini juga faktor kelemahan pemain kami, begitu banyaknya tendangan bebas diberikan pada setiap pertandingan, namun prosentase untuk bisa mencetak gol begitu kecil, padahal kita banyak mempunyai penendang untuk bola-bola mati," papar Daniel Roekito.
Daniel sangat berharap evaluasi materi latihan yang diterapkan saat ini bisa berdampak positif pada pencapaian hasil pertandingan di laga berikutnya.
Minimal, diharapkannya bahwa pada setiap pertandingan timnya bisa mencetak gol, sehingga memperbesar peluang untuk mendapatkan poin di setiap laga yang dilakoni.
"Tim kami cukup tertinggal jauh dengan puncak klasemen, makanya tidak ada pilihan lagi untuk mengejar ketertingggalan pada setiap laga tim ini harus bisa meraih poin," jelas Daniel.
Dia masih optimistis dengan sekuad yang ada, timnya mampu beranjak dari keterpurukan, dan bisa menyusul tim lain yang menduduki peringkat atas klasemen.
"Materi pemain kita lebih dari cukup, ya sekarang tinggal motivasi di diri pemain saja, mau atau tidak mereka bangkit untuk memperjuangkan tim ini menuju peringkat yang lebih baik," ujar Daniel. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012
Materi latihan ini dikatakan Daniel Roekito di Samarinda Kamis sekaligus sebagai evaluasi pertandingan melawan Persela Lamongan Senin (6/2), dengan banyaknya peluang bisa diciptakan pemain Persisam tapi gagal merobek jala gawang tim tamu.
"Dibilang kurang beruntung pada saat lawan Persela memang ada benarnya juga namun sebagai orang teknis saya tidak begitu saja menyerah pada faktor keberuntungan, kita coba lagi benahi skil para pemain supaya kejadian serupa tidak terulang lagi," jelas Daniel Roekito.
Selain latihan melepaskan tendangan di kotak enam belas, dibawah pengawalan pemain bertahan, para pemain Persisam juga diasah dalam tendangan bola-bola mati.
"Ini juga faktor kelemahan pemain kami, begitu banyaknya tendangan bebas diberikan pada setiap pertandingan, namun prosentase untuk bisa mencetak gol begitu kecil, padahal kita banyak mempunyai penendang untuk bola-bola mati," papar Daniel Roekito.
Daniel sangat berharap evaluasi materi latihan yang diterapkan saat ini bisa berdampak positif pada pencapaian hasil pertandingan di laga berikutnya.
Minimal, diharapkannya bahwa pada setiap pertandingan timnya bisa mencetak gol, sehingga memperbesar peluang untuk mendapatkan poin di setiap laga yang dilakoni.
"Tim kami cukup tertinggal jauh dengan puncak klasemen, makanya tidak ada pilihan lagi untuk mengejar ketertingggalan pada setiap laga tim ini harus bisa meraih poin," jelas Daniel.
Dia masih optimistis dengan sekuad yang ada, timnya mampu beranjak dari keterpurukan, dan bisa menyusul tim lain yang menduduki peringkat atas klasemen.
"Materi pemain kita lebih dari cukup, ya sekarang tinggal motivasi di diri pemain saja, mau atau tidak mereka bangkit untuk memperjuangkan tim ini menuju peringkat yang lebih baik," ujar Daniel. (*)
Editor : Arief Mujayatno
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012