Penajam,  (Antaranews Kaltim) - Pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, hingga Desember 2018 terealisasi lebih kurang Rp100 miliar atau sekitar 84 persen dari target yang ditetapkan sebesar Rp134 miliar.
    

"Hingga Desember 2018, realisasi PAD mencapai 84 persen," ungkap Kepala Badan Keuangan Tur Wahyu Sutrisno ketika ditemui di Penajam.
    
Badan Keuangan Kabupaten Penajam Paser Utara pesimistis target PAD 2018 sebesar Rp134 miliar dapat tercapai.
    
"Kami pesimistis target PAD dapat terealisasi dikarenakan penerimaan dari sektor retribusi daerah masih perlu dievaluasi," ujar Tur Wahyu Sutrisno.
    
"Sampai saat ini realisasi PAD baru mencapai Rp100 miliar atau sekitar 84 persen dari target yang ditetapkan," katanya.
    
Capaian PAD itu terbesar berasal dari penerimaan pajak yang rata-rata sudah mencapai di atas 100 persen.
    
Menurut dia, sejumlah penerimaan dari sektor pajak sudah melebihi dari target yang ditetapkan.
    
Dari 11 penerimaan dari sektor pajak realisasinya ada sudah mencapai 100 persen, bahkan ada yang realisasinya di atas 100 persen.
    
"Ada penerimaan daerah dari sektor pajak yang ditargetkan Rp18 miliar, realisasinya saat ini sudah mencapai Rp18,2 miliar," jelasnya.
    
Sedangkan untuk penerimaan lain-lain, seperti badan layanan umum daerah (BLUD) dan Jaminan Kesehatan Nasional atau JKN tambahnya, masih dilakukan evaluasi.
    
"BLUD dan JKN  sebagai pendapatan lain-lain Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara saat ini masih dievaluasi," ucap Tur Wahyu Sutrisno.

Pewarta: Novi Abdi

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018