Samarinda (Antaranews Kaltim)- Tim nasional anggar Indonesia segera mengakhiri pemusatan latihan di Samarinda, Kalimantan Timur, setelah lima bulan lebih menjalani persiapan menuju Asian Games 2018 di Kota tersebut.

Manajer timnas Anggar Indonesia Muslimin kepada awak media di Samarinda, Jumat, mengatakan bahwa pada Minggu (5/8) merupakan hari terakhir timnas anggar berada di Samarinda.

"Senin (6/8), para atlet akan kita berangkatkan ke Incheon, Korea Selatan, meraka akan menjalani latih tanding dengan timnas Korea," tutur Muslimin.

Ia menjelaskan bahwa program uji coba di Korea Selatan dijadwalkan berlangsung selama sepekan dan kemudian timnas akan menuju Jakarta untuk adaptasi dengan tempat pertandingan Asian Games di Jakarta Convention Centre (JCC), Senayan, Jakarta.

"Para atlet tidak kembali lagi ke Samarinda, karena jadwal pertandingan sudah mepet, dan atlet kita juga perlu adaptasi dengan lokasi pertandingan," jelasnya.

Ia mengaku bersyukur pelaksanaan pelatnas di Samarinda, Kalimantan Timur berlangsung dengan lancar dan para atlet juga cukup betah menjalani program latihan.

Menurut Muslimin, pelatnas di Samarinda ini dimulai dari program latihan persiapan umum meliputi latihan fisik dan teknik, dan juga persiapan khusus untuk mengasah taktik dan strategi bertanding.

"Uji coba di Korea ini merupakan bagian dari program persiapan khusus dengan sasaran untuk melatih mental tanding para atlet menghadapi atlet negara lain," jelas Muslimin.

Ia mengatakan komposisi timnas anggar Indonesia berjumlah 24 atlet, tiga pelatih dan satu manajer, yang akan mengikuti 12 nomor pertandingan di Asian Games 2018.

"Target realiatis kami hanya medalu perunggu, mengingat kompetitifnya Asian Games, dengan hadirnya sejumlah atlet level Dunia seperti dari Hongkong, China, Korea Selatan dan Kazakhstan," tegas Muslimin. (*)

Baca juga: Pengalaman terberat Zulfikar berseragam timnas
Baca juga: Timnas anggar jadwalkan latihan tahap akhir di Korsel
Baca juga: Misi pribadi Diah Permatasari berlaga di Asian Games

Pewarta: Arumanto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018