Samarinda (Antaranews Kaltim) - Gelandang Borneo FC Wahyudi Hamisi menyatakan siap bersaing dengan mantan rekannya, Abdul Aziz, yang saat ini membela tim PSMS Medan saat kedua tim bertemu dalam laga lanjutan Liga 1 di Stadion Segiri, Samarinda, Kaltim, Jumat (1/6).
Menurut Wahyudi Hamisi di Samarinda, Selasa, dia akan bersikap profesional dan berupaya untuk memujudkan hasil terbaik bagi tim berjuluk "Pesut Etam".
Wahyudi Hamisi mengaku tak sabar menantikan laga kontra PSMS Medan dan siap bertarung dengan sahabatnya yang juga playmaker andalan PSMS Medan, Abdul Aziz.
Kedua pemain ini diyakini bakal sering berduel di lini tengah. Sebagai gelandang bertahan, Wahyudi ditugaskan untuk memotong aliran bola dari playmaker PSMS.
Pemain asal Sulawesi Utara ini mengaku sudah menghubungi Aziz dan siap berduel di laga nanti.
Keduanya memang akrab sejak musim lalu lantaran sama-sama berseragam Borneo FC
"Saya sudah hubungi Aziz, pokoknya kalau nanti kita ketemu, pasti berduel di tengah. Dan dia juga siap," kata Wahyudi.
Wahyudi tak ingin kalah dari Aziz. Apalagi motivasi skuat Borneo FC mulai membaik usai menahan imbang Bhayangkara FC di laga away.
Ia menilai kans timnya memenangkan pertandingan sangat terbuka, mengingat laga ini akan dimainkan di kandang.
"Kondisi tim sedang bagus. Kita pasti gak mau kalah di kandang. Harus menang supaya posisi di klasemen kita membaik. Saya gak mau kalah dari Aziz harus terus mengawal pergerakannya," ujar Wahyudi.
Saat ini performa Wahyudi bisa dibiliang mengalami peningkatan. Sempat mengalami cedera, namun pemain bernomor punggung 33 ini kembali merebut satu tempat utama di starting line up Pesut Etam.
Tiga laga terakhir Borneo FC, Wahyudi selalu bermain sejak menit awal. Bahkan saat menghadapi Bhayangkara FC, ia mencatatkan 4 tackle sukses, 2 intersep, dan 2 blok.
Saat itu peran Wahyudi cukup vital dalam mengawal pergerakan Paulo Sergio. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018
Menurut Wahyudi Hamisi di Samarinda, Selasa, dia akan bersikap profesional dan berupaya untuk memujudkan hasil terbaik bagi tim berjuluk "Pesut Etam".
Wahyudi Hamisi mengaku tak sabar menantikan laga kontra PSMS Medan dan siap bertarung dengan sahabatnya yang juga playmaker andalan PSMS Medan, Abdul Aziz.
Kedua pemain ini diyakini bakal sering berduel di lini tengah. Sebagai gelandang bertahan, Wahyudi ditugaskan untuk memotong aliran bola dari playmaker PSMS.
Pemain asal Sulawesi Utara ini mengaku sudah menghubungi Aziz dan siap berduel di laga nanti.
Keduanya memang akrab sejak musim lalu lantaran sama-sama berseragam Borneo FC
"Saya sudah hubungi Aziz, pokoknya kalau nanti kita ketemu, pasti berduel di tengah. Dan dia juga siap," kata Wahyudi.
Wahyudi tak ingin kalah dari Aziz. Apalagi motivasi skuat Borneo FC mulai membaik usai menahan imbang Bhayangkara FC di laga away.
Ia menilai kans timnya memenangkan pertandingan sangat terbuka, mengingat laga ini akan dimainkan di kandang.
"Kondisi tim sedang bagus. Kita pasti gak mau kalah di kandang. Harus menang supaya posisi di klasemen kita membaik. Saya gak mau kalah dari Aziz harus terus mengawal pergerakannya," ujar Wahyudi.
Saat ini performa Wahyudi bisa dibiliang mengalami peningkatan. Sempat mengalami cedera, namun pemain bernomor punggung 33 ini kembali merebut satu tempat utama di starting line up Pesut Etam.
Tiga laga terakhir Borneo FC, Wahyudi selalu bermain sejak menit awal. Bahkan saat menghadapi Bhayangkara FC, ia mencatatkan 4 tackle sukses, 2 intersep, dan 2 blok.
Saat itu peran Wahyudi cukup vital dalam mengawal pergerakan Paulo Sergio. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018