Ujoh Bilang (Antaranews Kaltim) - Bupati Mahakam Ulu Bonifasius Belawan Geh mengingatkan masyarakat dan orang tua untuk menjaga anak-anaknya agar jangan sampai terpengaruh bujukan orang lain untuk menjadi pengguna narkoba, apalagi terlibat menjadi pengedar.
"Saya mendapat laporan bahwa remaja dan pemuda kita sudah ada yang terkena pengaruh dalam penyalahgunaan narkoba. Ini merupakan tanggung jawab kita semua untuk menjaga jangan sampai generasi muda kita dibiarkan terjerumus narkoba," ujar Boni di Ujoh Bilang, Kalimantan Timur, Minggu.
Hal itu disampaikan Boni ketika memberikan sambutan dalam syukuran Hari Ulang Tahun (HUT) Mahulu ke-5 yang dirangkai dengan buka puasa bersama di Lamin Adat Ujoh Bilang.
Acara ini dihadiri oleh wakil bupati, sejumlah pejabat, beberapa anggota DPRD setempat, semua camat, tokoh agama, tokoh masyarakat, para petinggi dan beberapa perwakilan kelompok masyarakat.
Ia juga mengingatkan kepada semua pihak tentang bahayanya narkoba yang mampu merusak jaringan otak sehingga tidak bisa berpikir normal. Bahkan cenderung melakukan perbuatan yang mengarah pada tindak kriminal setelah pikiran diracuni narkoba.
Kabupaten Mahakam Hulu (Mahulu) sangat memerlukan generasi aktif, kreatif, inovatif dan generasi cerdas demi membangun daerah agar lebih maju, namun jika generasi sudah teracuni oleh narkoba, maka akan menjadi generasi pemalas.
Bahkan cenderung menjadi generasi yang tidak memiliki masa depan karena tidak bisa berpikir positif.
Saat ini peredaran dan penyalahgunaan narkoba kian mengkhawatirkan karena sudah masuk hingga ke kampung-kampung dengan sasaran acak yang bukan hanya generasi muda. "Untuk itu, semua masyarakat harus waspada dan orang tua harus memperhatikan perkembangan putra putrinya," tutur Boni.
Ia juga mengatakan bahwa penyalahgunaan narkoba bukan saja terjadi karena ada yang ingin menggunakan akibat pengaruh pergaulan, tapi juga bisa terjadi karena adanya kelompok tertentu yang sengaja ingin merusak negara dari dalam dengan sasaran generasi bangsa, maka narkoba harus dijadikan musuh bersama
Ia juga minta kepada masyarakat yang melihat adanya aktivitas peredaran narkoba, hendaknya segera melaporkan kepada aparat keamanan terdekat.
Tujuannya adalah untuk mempersempit gerak para pengedar karena jika masyarakat membiarkan, maka secara perlahan dampak negatif yang ditimbulkan akan semakin luas.
(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018
"Saya mendapat laporan bahwa remaja dan pemuda kita sudah ada yang terkena pengaruh dalam penyalahgunaan narkoba. Ini merupakan tanggung jawab kita semua untuk menjaga jangan sampai generasi muda kita dibiarkan terjerumus narkoba," ujar Boni di Ujoh Bilang, Kalimantan Timur, Minggu.
Hal itu disampaikan Boni ketika memberikan sambutan dalam syukuran Hari Ulang Tahun (HUT) Mahulu ke-5 yang dirangkai dengan buka puasa bersama di Lamin Adat Ujoh Bilang.
Acara ini dihadiri oleh wakil bupati, sejumlah pejabat, beberapa anggota DPRD setempat, semua camat, tokoh agama, tokoh masyarakat, para petinggi dan beberapa perwakilan kelompok masyarakat.
Ia juga mengingatkan kepada semua pihak tentang bahayanya narkoba yang mampu merusak jaringan otak sehingga tidak bisa berpikir normal. Bahkan cenderung melakukan perbuatan yang mengarah pada tindak kriminal setelah pikiran diracuni narkoba.
Kabupaten Mahakam Hulu (Mahulu) sangat memerlukan generasi aktif, kreatif, inovatif dan generasi cerdas demi membangun daerah agar lebih maju, namun jika generasi sudah teracuni oleh narkoba, maka akan menjadi generasi pemalas.
Bahkan cenderung menjadi generasi yang tidak memiliki masa depan karena tidak bisa berpikir positif.
Saat ini peredaran dan penyalahgunaan narkoba kian mengkhawatirkan karena sudah masuk hingga ke kampung-kampung dengan sasaran acak yang bukan hanya generasi muda. "Untuk itu, semua masyarakat harus waspada dan orang tua harus memperhatikan perkembangan putra putrinya," tutur Boni.
Ia juga mengatakan bahwa penyalahgunaan narkoba bukan saja terjadi karena ada yang ingin menggunakan akibat pengaruh pergaulan, tapi juga bisa terjadi karena adanya kelompok tertentu yang sengaja ingin merusak negara dari dalam dengan sasaran generasi bangsa, maka narkoba harus dijadikan musuh bersama
Ia juga minta kepada masyarakat yang melihat adanya aktivitas peredaran narkoba, hendaknya segera melaporkan kepada aparat keamanan terdekat.
Tujuannya adalah untuk mempersempit gerak para pengedar karena jika masyarakat membiarkan, maka secara perlahan dampak negatif yang ditimbulkan akan semakin luas.
(*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018