Jakarta (Antaranews) - Sepak bola Eropa kehilangan seorang pemain besar dalam diri Zlatan Ibrahimovic, namun sang penyerang akan mendongkrak level permainan MLS di AS menyusul kepindahannya ke LA Galaxy, kata manajer Manchester United Jose Mourinho pada Jumat.
Ibrahimovic pada pekan lalu mengakhiri masa kerja singkatnya di United -- di mana ia memenangi Piala Liga dan Liga Europa -- untuk menjadi pemain besar terkini yang pindah ke Liga AS, menyusul para pendahulunya seperti David Beckham, Steven Gerrard, Thierry Henry, dan Frank Lampard.
Mourinho menggunakan konferensi persnya menjelang pertandingan Liga Inggris melawan Swansea City pada Sabtu untuk memberi penghormatan kepada sang penyerang Swedia, yang sebelumnya sempat dilatihnya di Inter Milan.
"Bagi saya, selalu menyedihkan ketika pemain-pemain besar menuju akhir (kariernya)," kata Mourinho kepada para pewarta, seperti dikutip dari Reuters.
"Saya ingat pertandingan terakhir Luis Figo dengan saya dan Inter, itu merupakan salah satu momen tersedih saya. Perpisahan Zlatan lebih ke arah itu, ia adalah pemain besar di mana sepak bola Eropa telah kehilangan (dirinya)."
"Namun periode ini dengan LA Galaxy akan sangat bagus untuk dia, ia akan bagus untuk sepak bola Amerika, karena apa yang dapat ia lakukan: kepribadiannya, hasratnya, dan profesionalismenya."
Ibrahimovic didera cedera lutut yang buruk pada pertandingan perempat final Liga Europa saat United berhadapan dengan klub Belgia Anderlecht pada April silam, namun mampu pulih untuk memainkan tujuh pertandingan bagi klub yang bermarkas di Old Trafford tersebut musim ini. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018
Ibrahimovic pada pekan lalu mengakhiri masa kerja singkatnya di United -- di mana ia memenangi Piala Liga dan Liga Europa -- untuk menjadi pemain besar terkini yang pindah ke Liga AS, menyusul para pendahulunya seperti David Beckham, Steven Gerrard, Thierry Henry, dan Frank Lampard.
Mourinho menggunakan konferensi persnya menjelang pertandingan Liga Inggris melawan Swansea City pada Sabtu untuk memberi penghormatan kepada sang penyerang Swedia, yang sebelumnya sempat dilatihnya di Inter Milan.
"Bagi saya, selalu menyedihkan ketika pemain-pemain besar menuju akhir (kariernya)," kata Mourinho kepada para pewarta, seperti dikutip dari Reuters.
"Saya ingat pertandingan terakhir Luis Figo dengan saya dan Inter, itu merupakan salah satu momen tersedih saya. Perpisahan Zlatan lebih ke arah itu, ia adalah pemain besar di mana sepak bola Eropa telah kehilangan (dirinya)."
"Namun periode ini dengan LA Galaxy akan sangat bagus untuk dia, ia akan bagus untuk sepak bola Amerika, karena apa yang dapat ia lakukan: kepribadiannya, hasratnya, dan profesionalismenya."
Ibrahimovic didera cedera lutut yang buruk pada pertandingan perempat final Liga Europa saat United berhadapan dengan klub Belgia Anderlecht pada April silam, namun mampu pulih untuk memainkan tujuh pertandingan bagi klub yang bermarkas di Old Trafford tersebut musim ini. (*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018