Samarinda (Antaranews Kaltim) - Harga tandan buah segar kelapa sawit di Provinsi Kalimantan Timur pada Februari 2018 kembali turun menjadi rata-rata Rp1.536,56 per kilogram, dari dua bulan sebelumnya sebesar Rp1.699,26 per kilogram pada Desember 2017 dan kemudian turun menjadi Rp1.697,76 pada Januari.
"Meskipun terjadi penurunan, namun petani sawit tidak perlu resah karena penurunannya sangat tipis. Lagi pula fluktuasi harga lumrah terjadi. Kita optimistis saja ke depan harga TBS kembali naik," ujar Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Kaltim Ujang Rachmad di Samarinda, Rabu.
Ia berharap penurunan harga TBS sawit pada Februari ini tidak membuat kendur semangat petani dalam memelihara perkebunan rakyat, karena penurunan harga TBS mengikuti harga produk hilir sawit di tingkat global.
Sedangkan rincian harga TBS yang dipanen dari pohon kelapa sawit per usia tanam adalah dari umur tiga tahun pada Februari 2018 ditetapkan sebesar Rp1.417,45 per kilogram, naik ketimbang Januari yang Rp1.417,86 per kg, tetapi turun dibanding Desember 2017 yang seharga Rp1.566,14 per kg.
Didampingi Mohammad Yusuf selaku Ketua Tim Pelaksana Penetapan Harga TBS Kaltim, Rachmad melanjutkan bahwa TBS umur empat tahun pada Februari seharga Rp1.511,02 per kg atau sama dengan bulan sebelumnya dan turun ketimbang Desember 2017 sebesar Rp1.669,40 per kg.
Kemudian TBS umur lima tahun ditetapkan Rp1.520,69 per kg, turun tipis dibanding Januari seharga Rp1.521,08 per kg, dan menurun lagi ketimbang Desember 2017 seharga Rp1.680,20 per kg.
Untuk TBS yang dipanen dari pohon umur enam tahun ditetapkan seharga Rp1.537,20 per kg, turun tipis ketimbang Januari yang seharga Rp1.537,69 per kg, menurun ketimbang Desember yang seharga Rp1.698,47 per kg.
TBS dari kelapa sawit umur tujuh tahun ditetapkan Rp1.546,59 per kg, terjadi penurunan ketimbang Januari yang seharga Rp1.547,16 per kg, dan turun lagi ketimbang Desember yang seharga Rp1.708,86 per kg.
Umur delapan tahun yang pada Desember 2017 seharga Rp1.721,59 per kg, turun menjadi Rp1.558,64 per kg pada Januari, dan turun tipis pada Februari yang ditetapkan Rp1.558,12 per kg.
Umur sembilan tahun dari Rp1.758,42 per kg pada Desember 2017, turun menjadi Rp1.592,22 per kg pada Januari, dan turun tipis menjadi seharga Rp1.591,38 per kg pada Februari.
"Untuk TBS yang dipanen dari kelapa sawit umur 10 tahun ke atas, pada Desember lalu Rp1.779,02 per kg, turun menjadi Rp1.610,85 per kg pada Januari, dan menurun tipis menjadi Rp1.610,03 per kg pada Februari 2018," ucap Yusuf. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018
"Meskipun terjadi penurunan, namun petani sawit tidak perlu resah karena penurunannya sangat tipis. Lagi pula fluktuasi harga lumrah terjadi. Kita optimistis saja ke depan harga TBS kembali naik," ujar Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Kaltim Ujang Rachmad di Samarinda, Rabu.
Ia berharap penurunan harga TBS sawit pada Februari ini tidak membuat kendur semangat petani dalam memelihara perkebunan rakyat, karena penurunan harga TBS mengikuti harga produk hilir sawit di tingkat global.
Sedangkan rincian harga TBS yang dipanen dari pohon kelapa sawit per usia tanam adalah dari umur tiga tahun pada Februari 2018 ditetapkan sebesar Rp1.417,45 per kilogram, naik ketimbang Januari yang Rp1.417,86 per kg, tetapi turun dibanding Desember 2017 yang seharga Rp1.566,14 per kg.
Didampingi Mohammad Yusuf selaku Ketua Tim Pelaksana Penetapan Harga TBS Kaltim, Rachmad melanjutkan bahwa TBS umur empat tahun pada Februari seharga Rp1.511,02 per kg atau sama dengan bulan sebelumnya dan turun ketimbang Desember 2017 sebesar Rp1.669,40 per kg.
Kemudian TBS umur lima tahun ditetapkan Rp1.520,69 per kg, turun tipis dibanding Januari seharga Rp1.521,08 per kg, dan menurun lagi ketimbang Desember 2017 seharga Rp1.680,20 per kg.
Untuk TBS yang dipanen dari pohon umur enam tahun ditetapkan seharga Rp1.537,20 per kg, turun tipis ketimbang Januari yang seharga Rp1.537,69 per kg, menurun ketimbang Desember yang seharga Rp1.698,47 per kg.
TBS dari kelapa sawit umur tujuh tahun ditetapkan Rp1.546,59 per kg, terjadi penurunan ketimbang Januari yang seharga Rp1.547,16 per kg, dan turun lagi ketimbang Desember yang seharga Rp1.708,86 per kg.
Umur delapan tahun yang pada Desember 2017 seharga Rp1.721,59 per kg, turun menjadi Rp1.558,64 per kg pada Januari, dan turun tipis pada Februari yang ditetapkan Rp1.558,12 per kg.
Umur sembilan tahun dari Rp1.758,42 per kg pada Desember 2017, turun menjadi Rp1.592,22 per kg pada Januari, dan turun tipis menjadi seharga Rp1.591,38 per kg pada Februari.
"Untuk TBS yang dipanen dari kelapa sawit umur 10 tahun ke atas, pada Desember lalu Rp1.779,02 per kg, turun menjadi Rp1.610,85 per kg pada Januari, dan menurun tipis menjadi Rp1.610,03 per kg pada Februari 2018," ucap Yusuf. (*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018