Samarinda (ANTARA Kaltim) -  Ratusan warga yang bermukim di kampung Loa Kumbar, Kelurahan Loa Bahu, Kota Samarinda, Kalimantan Timur, akhirnya bisa bernafas lega setelah wilayahnya mendapat sambungan listrik secara resmi dari PLN.

Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang bersama General Manager PT PLN (Persero) Kaltim-Kaltara Rustamaji meresmikan beropreasinya gardu PLN di Loa Kumbar, Senin.

Syaharie Jaang mengatakan, saat ini masyarakat Loa Kumbar sudah bisa menikmati pelayanan listrik selama 24 jam.

Warga tidak perlu susah lagi melakukan swadaya listrik yang hanya bisa dimanfaatkan selama enam jam sehari, karena sudah ada saluran resmi dari PLN.

"Pembangunan di wilayah Loa Kumbar ini memang mengalami keterlambatan, karena dulunya belum ada akses darat, dan setelah adanya jembatan pelan-pelan pembangunan sudah mulai dirasakan warga," katanya.

Menurut Jaang, wilayah Loa Kumbar dulu adalah areal perusahaan-perusahaan kayu yang saat ini sudah tidak beroperasi lagi.

Ia berharap hadirnya jaringan listrik di Loa Kumbar bisa membawa dampak positif bagi warga, baik dari sisi sosial maupun ekonomi.

"Saat ini hampir tidak ada daerah di Samarinda yang tidak teraliri listrik, wilayah Loa Kumbar ini yang terakhir," ujar wali kota.

Sementara itu, GM PT PLN Kaltim-Kaltara Rustamaji mengatakan bahwa masuknya layanan listrik ini merupakan kado kemerdekaan untuk masyarakat Loa Kumbar.

Ia berharap hadirnya aliran listrik ini bisa membantu aspek kehidupan masyarakat, baik untuk usaha maupun kebutuhan sehari-harinya.

"Saat ini ada 69 kepala keluarga dari 87 KK yang sudah tersambung listrik PLN. Total pembangunan gardu dan jaringan menghabiskan dana sekitar Rp1,7 miliar," jelasnya. (*)

Pewarta: Arumanto

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017