Samarinda (ANTARA Kaltim) - Sedikitnya 200 atlet dijadwalkan berpartisipasi pada Kejuaraan Nasional Menembak-Awang Faroek Cup V di Manggar, Balikpapan, Kalimantan Timur, 5-10 Agustus 2017 .
Ketua Bidang Prestasi Perbakin Kaltim, Sarwono Hidayat di Samarinda, Senin, mengatakan, jumlah peserta tersebut kemungkinan masih akan bertambah mengingat ada sejumlah daerah yang belum memberikan konfirmasi kepesertaan.
Apalagi berkaca pada kejurnas tahun sebelumnya antusian begitu banyak dan peserta mencapai 400 atlet dari berbagai daerah.
"Saat ini sudah ada 12 klub, dan 13 Perbakin dari kabupaten dan kota serta provinsi yang telah siap mengirimkan atletnya. Dipastikan pesertanya akan terus bertambah karena kejurnas Awang Faroek Cup V ini dijadikan ajang kualifikasi untuk PON Remaja II," jelasnya.
Ia mengatakan dari segi persiapan untuk menggelar even tersebut hampir tidak ada masalah dan persiapan sudah memasuki 80 persen, baik dalam hal sarana dan prasarana maupun tim penjurian.
" Memang untuk gedung masih ada beberapa yang perlu diperbaiki, namun bukan persoalan teknis seperti bocornya atap, dan adanya sejumlah papan sasaran yang terkena air, dan saat ini sedang kita perbaiki," jelasnya.
Mengenai penjurian, menurut Sarwono selain menggandeng PB Perbakin, dn panitia juga akan memdatangkan para juri dari sejumlah daerah, selain mengoptimalkan juri lokal Kaltim.
"Separuh juri dari luar daerah dan separuhnya dari Kaltim, jumlahnya total juri 40 orang, sedangkan `tehnical delegate` berasal dari pengurus pusat," katanya.
Sayangnya, lanjut Sarwon,o pada kejurnas tahun ini Kaltim kemungkinan sulit untuk menurunkan petembak terbaik, mengingat ada beberapa atlet Kaltim yang tergabung di Pelatnas dan kemungkinan tidak bisa tampil untuk membela daerah.
"Makanya untuk target medali, kami belum berani memastikan, karena kami akan menunggu perkembangan terakhir khususnya para atlet pelatnas kami seperti Dwi dan Rafika," kata Sarwono.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017
Ketua Bidang Prestasi Perbakin Kaltim, Sarwono Hidayat di Samarinda, Senin, mengatakan, jumlah peserta tersebut kemungkinan masih akan bertambah mengingat ada sejumlah daerah yang belum memberikan konfirmasi kepesertaan.
Apalagi berkaca pada kejurnas tahun sebelumnya antusian begitu banyak dan peserta mencapai 400 atlet dari berbagai daerah.
"Saat ini sudah ada 12 klub, dan 13 Perbakin dari kabupaten dan kota serta provinsi yang telah siap mengirimkan atletnya. Dipastikan pesertanya akan terus bertambah karena kejurnas Awang Faroek Cup V ini dijadikan ajang kualifikasi untuk PON Remaja II," jelasnya.
Ia mengatakan dari segi persiapan untuk menggelar even tersebut hampir tidak ada masalah dan persiapan sudah memasuki 80 persen, baik dalam hal sarana dan prasarana maupun tim penjurian.
" Memang untuk gedung masih ada beberapa yang perlu diperbaiki, namun bukan persoalan teknis seperti bocornya atap, dan adanya sejumlah papan sasaran yang terkena air, dan saat ini sedang kita perbaiki," jelasnya.
Mengenai penjurian, menurut Sarwono selain menggandeng PB Perbakin, dn panitia juga akan memdatangkan para juri dari sejumlah daerah, selain mengoptimalkan juri lokal Kaltim.
"Separuh juri dari luar daerah dan separuhnya dari Kaltim, jumlahnya total juri 40 orang, sedangkan `tehnical delegate` berasal dari pengurus pusat," katanya.
Sayangnya, lanjut Sarwon,o pada kejurnas tahun ini Kaltim kemungkinan sulit untuk menurunkan petembak terbaik, mengingat ada beberapa atlet Kaltim yang tergabung di Pelatnas dan kemungkinan tidak bisa tampil untuk membela daerah.
"Makanya untuk target medali, kami belum berani memastikan, karena kami akan menunggu perkembangan terakhir khususnya para atlet pelatnas kami seperti Dwi dan Rafika," kata Sarwono.(*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017