Samarinda (ANTARA Kaltim) - Jumlah kepesertaan program Jaminan Kesehatan Nasional - Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) dari Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur, mencapai 102,27 persen, atau melebihi dari target yang dipatok BPJS KCU Samarinda.
"Semua warga Mahakam Ulu sudah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS dengan jumlah 29.596 jiwa atau mencapai 102,27 persen," ujar Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Kantor Cabang Utama (KCU) Kota Samarinda dr. Johana di Samarinda, Selasa.
Sebelumnya, target peserta JKN-KIS dari Mahakam Ulu kurang dari 29.000 orang, tetapi setelah semua data masuk, ternyata jumlahnya mencapai 29.596 jiwa sehingga kepesertaannya melebihi target.
Kelebihan target tersebut bukan karena salah hitung jumlah penduduk, tetapi karena berdasarkan data yang masuk ke pihaknya, Mahakam Ulu merupakan kabupaten baru setelah mekar dari Kabupaten Kutai Barat, sehingga data penduduk yang ada merupakan data irisan dari kabupaten induk.
Mengingat di kabupaten yang berbatasan dengan negeri tetangga, Malaysia tersebut sudah semuanya menjadi peserta BPJS Kesehatan, maka pihaknya tinggal meningakatkan pelayanan dan tetap membuka layanan pengaduan atau keluhan, karena hal ini bisa menjadi masukan untuk perbaikan ke depan.
Sementara untuk titik layanan pendaftaran drop box di Mahakam Ulu, untuk sementara belum ada karena semua penduduknya sudah masuk menjadi peserta BPJS Kesehatan.
Beda dengan kabupaten/kota lain yang belum semuanya menjadi peserta BPJS Kesehatan, maka layanan drop box tetap disiapkan, bahkan akan terus ditingkatkan.
Berdasarkan rencana kerja akhir tahun (RKAT) 2017, lanjutnya, peserta JKN-KIS dari kabupaten termuda di Kaltim ini (Mahakam Ulu) sebanyak 28.938 jiwa, tetapi baru beberapa bulan berjalan ternyata pesertanya mengalami realisasi pertambahan cukup cepat.
Misalnya pada Januari 2017 sudah terealisasi sebanyak 29.064 peserta, kemudian pada 30 April tahun yang sama mengalami penambahan sebanyak 532 peserta sehingga menjadi 29.596 jiwa yang menjadi peserta BPJS Kesehatan.
"BPJS Kesehatan KCU Samarinda melayani enam kabupaten/kota di Kaltim, yakni Samarinda, Bontang, Kutai Timur, Kutai Kartanegara, Kutai Barat, dan Mahakam Ulu," kata Johana.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017
"Semua warga Mahakam Ulu sudah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS dengan jumlah 29.596 jiwa atau mencapai 102,27 persen," ujar Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Kantor Cabang Utama (KCU) Kota Samarinda dr. Johana di Samarinda, Selasa.
Sebelumnya, target peserta JKN-KIS dari Mahakam Ulu kurang dari 29.000 orang, tetapi setelah semua data masuk, ternyata jumlahnya mencapai 29.596 jiwa sehingga kepesertaannya melebihi target.
Kelebihan target tersebut bukan karena salah hitung jumlah penduduk, tetapi karena berdasarkan data yang masuk ke pihaknya, Mahakam Ulu merupakan kabupaten baru setelah mekar dari Kabupaten Kutai Barat, sehingga data penduduk yang ada merupakan data irisan dari kabupaten induk.
Mengingat di kabupaten yang berbatasan dengan negeri tetangga, Malaysia tersebut sudah semuanya menjadi peserta BPJS Kesehatan, maka pihaknya tinggal meningakatkan pelayanan dan tetap membuka layanan pengaduan atau keluhan, karena hal ini bisa menjadi masukan untuk perbaikan ke depan.
Sementara untuk titik layanan pendaftaran drop box di Mahakam Ulu, untuk sementara belum ada karena semua penduduknya sudah masuk menjadi peserta BPJS Kesehatan.
Beda dengan kabupaten/kota lain yang belum semuanya menjadi peserta BPJS Kesehatan, maka layanan drop box tetap disiapkan, bahkan akan terus ditingkatkan.
Berdasarkan rencana kerja akhir tahun (RKAT) 2017, lanjutnya, peserta JKN-KIS dari kabupaten termuda di Kaltim ini (Mahakam Ulu) sebanyak 28.938 jiwa, tetapi baru beberapa bulan berjalan ternyata pesertanya mengalami realisasi pertambahan cukup cepat.
Misalnya pada Januari 2017 sudah terealisasi sebanyak 29.064 peserta, kemudian pada 30 April tahun yang sama mengalami penambahan sebanyak 532 peserta sehingga menjadi 29.596 jiwa yang menjadi peserta BPJS Kesehatan.
"BPJS Kesehatan KCU Samarinda melayani enam kabupaten/kota di Kaltim, yakni Samarinda, Bontang, Kutai Timur, Kutai Kartanegara, Kutai Barat, dan Mahakam Ulu," kata Johana.(*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017