Samarinda (ANTARA Kaltim) -  Kesebelasan Pusamania Borneo FC memastikan mengontrak mantan penyerang tim nasional Selandia Baru, Shane Smeltz, sebagai "marquee player," untuk menghadapi kompetisi Liga 1 musim 2017/2018.

Manager Borneo FC Farid Abubar dihubungi dari Samarinda, Selasa, mengatakan Shane resmi bergabung dengan Pesut Etam dan siap diturunkan melawan Persipura Jayapura pada laga perdana Minggu (16/4).

"Kami baru saja menyelesaikan penandatanganan kontrak dengan Shane Smeltz dan langsung kami daftarkan ke PSSI. Jadi, nanti Shane bisa langsung dimainkan lawan Persipura," ujarFarid.

Shane Smeltz yang pernah tampil pada Piala Dunia 2010 itu mengaku senang akhirnya bisa berkarir di Indonesia dan bergabung dengan tim asal Kaltim.

"Dia senang dan tertarik dengan Liga Indonesia dan sempat tanya dengan agennya yang kebetulan pernah kerja sama dengan Borneo FC. Dia juga lihat perkembangan tim dan merasa tertantang bermain di sini," ungkap Farid menceritakan soal Shane.

Setelah tiba di Samarinda, Shane rencananya tinggal di salah satu hotel, sembari manajemen mencarikan tempat tinggal yang layak.

Terpisah, pelatih Borneo FC Dragan Djukanovic mengatakan ikut bangga dengan bergabungnya Shane Smeltz ke dalam tim. Kendati belum pernah bertemu dengan Shane, namun ia tahu kemampuan striker bertubuh 185 cm itu.

"Secara personal, saya tidak kenal. Tapi, saya sudah melihat video permainannya. Saya pikir dia tajam dan berbahaya di kotak penalti," kata Dragan saat memimpin sesi latihan timnya di Stadion Palaran, Samarinda.

Dragan berharap Shane bisa berkontribusi banyak bagi tim Pesut Etam, karena kehadirannya akan memperbanyak opsi strategi permainan.

Terkait kemungkinan menduetkan Shane dan Lerby Leandri di lini depan, menurut Dragan, masih harus dipertimbangkan, karena terhalang regulasi pemain muda yang harus ditampilkan di lapangan.

"Saya belum tahu bagaimana strateginya nanti. Tapi, saya rasa regulasi dari federasi ini menjadi salah satu penghalang. Bagaimana mungkin memainkan pemain yang kita butuhkan, tapi kita diharuskan memakai pemain U-23 di dalam tim. Yang jelas, saya akan memutar otak untuk strategi ini," tegasnya. (*)

Pewarta: Arumanto

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017