Samarinda (ANTARA Kaltim) - Â Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak mewakafkan ratusan buku untuk perpustakaan Islamic Center Samarinda guna mendorong masyarakat gemar membaca dan tertarik berkunjung ke perpustakaan.
"Saya sudah banyak mewakafkan buku untuk perpustakaan seperti di perpustakaan Untag, AFI Institut, IAIN Samarinda, dan ini yang kedua kalinya saya wakafkan buku ke Perpustakaan Islamic Center," kata Awang Faroek di Samarinda, Minggu.
Gubernur menyatakan ciri masyarakat modern dan maju adalah masyarakatnya gemar membaca.
Dengan membaca, kata Awang Faroek, maka orang akan semakin tahu, semakin berilmu, dan bertambah wawasannya sehingga semakin cerdas.
"Untuk itu wakaf buku ke berbagai perpustakaan tidak lain untuk mengajak sekaligus membudayakan gemar dan meningkatkan minat baca masyarakat," katanya.
"Jadi semua buku saya wakafkan untuk masyarakat melalui perpustakaan. Ini sebagai upaya kita mencerdaskan kehidupan bangsa yang dimulai dari membaca," terangnya.
Kepala UPTD Perpustakaan Islamic Center Kaltim Sumindar menyebutkan gubernur telah menyumbangkan sebanyak 1.000 judul buku dan ini kali kedua mewakafkan bukunya.
"Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan dukungan penuh gubernur dalam pengembangan perpustakaan setelah yang lalu menyumbang 1.000, kini kembali menyumbangkan bukunya," ujar Sumindar.
Ia mengatakan saat ini Perpustakaan Islamic Center sudah memiliki koleksi sekitar 2.900 judul buku atau 6.000 eksemplar.
Selanjutnya, tambah ia, pihak pengelola akan membuatkan ruang khusus untuk buku-buku koleksi Gubernur Kaltim dengan membentuk Awang Faroek Corner. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017
"Saya sudah banyak mewakafkan buku untuk perpustakaan seperti di perpustakaan Untag, AFI Institut, IAIN Samarinda, dan ini yang kedua kalinya saya wakafkan buku ke Perpustakaan Islamic Center," kata Awang Faroek di Samarinda, Minggu.
Gubernur menyatakan ciri masyarakat modern dan maju adalah masyarakatnya gemar membaca.
Dengan membaca, kata Awang Faroek, maka orang akan semakin tahu, semakin berilmu, dan bertambah wawasannya sehingga semakin cerdas.
"Untuk itu wakaf buku ke berbagai perpustakaan tidak lain untuk mengajak sekaligus membudayakan gemar dan meningkatkan minat baca masyarakat," katanya.
"Jadi semua buku saya wakafkan untuk masyarakat melalui perpustakaan. Ini sebagai upaya kita mencerdaskan kehidupan bangsa yang dimulai dari membaca," terangnya.
Kepala UPTD Perpustakaan Islamic Center Kaltim Sumindar menyebutkan gubernur telah menyumbangkan sebanyak 1.000 judul buku dan ini kali kedua mewakafkan bukunya.
"Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan dukungan penuh gubernur dalam pengembangan perpustakaan setelah yang lalu menyumbang 1.000, kini kembali menyumbangkan bukunya," ujar Sumindar.
Ia mengatakan saat ini Perpustakaan Islamic Center sudah memiliki koleksi sekitar 2.900 judul buku atau 6.000 eksemplar.
Selanjutnya, tambah ia, pihak pengelola akan membuatkan ruang khusus untuk buku-buku koleksi Gubernur Kaltim dengan membentuk Awang Faroek Corner. (*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017