Samarinda (ANTARA Kaltim) - Bupati Penajam Paser Utara Yusran Aspar menerima penghargaan Adhikarya Pangan Nusantara 2016 yang diserahkan Wakil Gubernur Kalimantan Timur Mukmin Faisyal di Samarinda, Selasa.

Penghargaan tersebut diberikan karena Kabupaten Penajam Paser Utara dinilai berhasil serta berjasa dalam mewujudkan ketahanan, kemandirian dan kedaulatan pangan di Provinsi Kaltim.

Wagub Mukmin Faisyal mengatakan untuk mencapai swasembada pangan, pemerintah provinsi serta pemerintah kabupaten dan kota harus bekerja sama, tidak kalah penting terutama adanya dukungan dari pemerintah pusat.

"Kendala paling besar untuk mewujudkan swasembada pangan adalah pengairan, mengingat di wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara dan Paser potensi lahan pertanian begitu luas, tetapi pengairan tidak mendukung," katanya.

Bupati Yusran Aspar membenarkan pengairan merupakan kendala pertanian di Kabupaten Penajam Paser Utara, sehingga perlu percepatan pembangunan bendung gerak Sungai Talake karena keberadaan bendungan tersebut bisa mengatasi masalah pengairan.

"Sungai Talake itu terletak di Kabupaten Paser dan kami akan kerja sama sebab bendung gerak itu dapat mengairi lahan persawahan di wilayah Penajam Paser Utara dan Paser," jelasnya.

Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, tambah Yusran, terus mendorong pemerintah provinsi dan pusat membantu mengatasi kendala pertanian di daerahnya agar mampu mewujudkan swasembada pangan.

Kendati kondisi keuangan sedang mengalami defisit, bupati berharap pemerintah pusat maupun provinsi mulai melakukan tahapan pembangunan bendung gerak Sungai Talake pada 2017. ***3***

(T.KR-NVA/C/D010/D010) 18-10-2016 20:34:14

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016