Samarinda (ANTARA Kaltim) -  Tim sofbol putra Kalimantan Timur yang dipersiapkan menghadapi PON 2016 dijadwalkan mengikuti kejuaraan sofbol Australia Terbuka pada 17-29 Juli 2016 di Sidney.

Pembina sofbol Kaltim Hardi Purnama di Samarinda, Senin, mengatakan keikutsertaan timnya pada kejuaraan tersebut untuk ajang uji coba sekaligus evaluasi kemajuan program latihan yang dilaksanakan melalui pemusatan latihan daerah.

"Kita susah mencari lawan tanding di dalam negeri, karena mungkin sejumlah provinsi menyembunyikan peta kekuatan masing-masing. Atas pertimbangan itu, kami memutuskan mengikuti kejuaraan di Australia, sekaligus bagian dari uji coba,"jelasnya.

Selain uji tanding di Australia terbuka, tim sofbol putra Kaltim juga dijadwalkan melakukan uji coba menghadapi beberapa klub di Sidney, di luar dari peserta kejuaraan.

"Seperti kita tahu bahwa kualitas tim sofbol di Australia masih setingkat di atas tim sofbol nasional, makanya kami akan perbanyak uji coba selama di Australia," ujarnya.

Pada PON XIX di Jawa Barat, September 2016, tim sofbol putra Kaltim ditargetkan mampu menyumbang medali emas, setelah dalam tiga kali PON sebelumnya hanya berhasil meraih perak.

Berbagai upaya untuk mewujudkan target medali emas telah dilakukan Pengprov Perbasasi Kaltim, salah satunya mengontrak pelatih asal Filipina, Roberto Itturalde, untuk meningkatkan kemampuan pesofbol Benua.

Asisten pelatih tim sofbol putra Kaltim Wilma Jack Yanuar menambahkan bahwa uji coba dengan tim di Australia juga sebagai tahapan evaluasi atlet dalam menentukan tim inti.

"Kami bawa 17 pemain ke Australia. Kejuaraan itu sekaligus bahan evaluasi kami atas latihan yang sudah dijalani pemain selama ini. Nantinya setelah dari Australia, kami langsung menentukan tim inti dan mencoret dua pemain, jadi ke PON hanya 15 pemain," katanya.

Saat ini, menurut Jack, persiapan sudah memasuki tahap prakompetisi, sehingga pemain merasakan atmosfer pertandingan sesungguhnya.

"Latihan yang diberikan games situasi, apa yang sudah diberikan oleh pelatih itu dipraktekkan mulai dari beating, fielding, strategi dan terpenting team work saat bertanding," sebut Jack lagi

Nantinya materi latihan yang diberikan saat latihan di Samarinda dipraktikkan saat mengikuti kejuaraan internasional di Australia.

"Kami hanya ingin menyerap ilmu karena yang kami ketahui Australia maju untuk tingkat dunia cabang olahraga sofbolnya," paparnya.

Apa yang menjadi kekurangannya dari Australia langsung dievaluasi tim pelatih, sehingga saat PON nanti mereka bisa lebih tampil maksimal dan tidak mengulang kesalahan yang sama.

"Hasil try out nanti bisa menjadi patokan untuk mereka tampil maksimal di PON nanti, dengan target emas. Selama ini dari tahun 2008, 2012 sampai pra PON kami selalu dapat perak. Sekarang saatnya meraih medali emas," tegas Jack. (*)

Pewarta: Arumanto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016