Samarinda (ANTARA Kaltim) - Pemprov Kalimantan Timur melalui instansi terkait terus berupaya melakukan penyempurnaan kurikulum jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), karena jenjang ini menjadi pondasi untuk pengembangan pendidikan lanjutan.

"Jenjang PAUD merupakan dasar dalam mengembangkan kecerdasan anak, sehingga kurikulumnya harus benar-benar dikaji sehingga pendidikan karakter dan pembentukan mental sudah kuat sejak usia dini," ujar Plh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Timur Basmen Nainggolan di Samarinda, Senin.

Terkait dengan itu, lanjutnya, Pemprov Kaltim berkomitmen tinggi dalam memberikan perhatian terhadap pengembangan pendidikan usia dini, diantaranya dengan terus melakukan penyempurnaan kurikulum bahan ajar PAUD guna menyesuaikan perkembangan masyarakat terkini.

Baru-baru ini, kata Basmen, pihaknya sudah melakukan penyempurnaan kurikulum PAUD. Kini, kurikulum itu mulai diimpelementasikan di hampir semua PAUD di Kaltim.

Kurikulum yang disempurnakan itu mengintegrasikan pengetahuan dengan sikap dan keterampilan. Melalui pola itu, ditargetkan dapat mencetak anak kreatif, berpengetahuan luas, memiliki keterampilan memadai sesuai dengan usianya, dan bermoral tinggi.

Mengingat pentingnya pembentukan karakter dan moral dimulai dari usia dini, maka Pemprov Kaltim menargetkan setiap satu desa harus memiliki minimal satu PAUD agar penyebaran pendidikan sejak dini dapat merata.

Hal ini juga sejalan dengan program nasional, yakni kebijakan nasional berupa pencanangan Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) yang dinilai tepat dilakukan sejak usia dini melalui PAUD, karena nilai-nilai budi luhur harus ditanamkan sejak dini agar ke depan anak-anak bangsa memiliki kecerdasan dan berdaya saing tinggi.

"Kita lihat fakta yang terjadi sekarang, kenakalan remaja masih tinggi yang diantaranya ditandai masih maraknya balapan liar, perkelahian pelajar, hingga penyalahgunaan narkoba. Ke depan, hal-hal negatif seperti itu harus dihilangkan melalui pendidikan sejak dini," ujarnya berharap.

Menurutnya, keberhasilan peyelenggaraan PAUD memiliki pengaruh tinggi terhadap kualitas anak di masa depan, karena PAUD menjadi dasar pokok dalam mencetak anak berkualitas.

Melalui pedidikan PAUD, ujarnya, merupakan masa paling tepat membentuk karakter anak agar menjadi orang yang tidak hanya pandai dari segi akademis, tapi juga berkepribadian baik, bermental baja, dan bertaqwa.

"Apabila membentuk karakter anak atau menanamkan nilai etika dilakukan saat SMP dan SMA tentu sudah terlambat. Pendidikan yang didapat dari PAUD akan dibawa hingga menjalani pendidikan jenjang SMP, SMA, maupun hingga kuliah karena daya rekam usia dini lebih kuat ketimbang sudah SMP ke atas," kata Basmen. (*)

Pewarta: M Ghofar

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016