Samarinda (ANTARA Kaltim) - Pengurus Provinsi Ikatan Olahraga Dansa Indonesia Kalimantan Timur mengagendakan program latihan bagi para atlet ke Tiongkok dalam rangka persiapan menghadapi Pekan Olahraga Nasional XIX tahun 2016 di Jawa Barat.
Sekretaris Umum Pengprov IODI Kaltim Luhur Witjaksono di Samarinda, Rabu, mengatakan program latihan ke Negeri Tirai Bambu tersebut rencana dilaksanakan Maret 2016, bertepatan dengan dimulainya pemusatan latihan daerah (Puslatda) yang digelar KONI Kaltim.
"Kita sudah menetapkan lokasi latihan yakni di Kota Shenzen. Mungkin latihan di sana akan dilakukan sampai menjelang digelarnya PON," jelasnya.
Luhur mengatakan bahwa program asah kemampuan para atlet dansa Kaltim itu bertujuan mematangkan persiapan untuk mewujudkan target medali emas yang dibebankan KONI Kaltim.
Sebelumnya, tim dansa Kaltim pernah mengikuti kejuaraan dansa internasional di Malaysia, dalam rangka asah kemampuan dan peningkatan jam terbang para atlet.
"Seluruh pedansa yang lolos ke PON, kecuali untuk nomor hip hop, rencananya akan diberangkatkan ke Tiongkok," katanya.
Dansa yang tidak dipertandingkan saat PON XVIII tahun 2012 di Riau, merupakan salah satu cabang olahraga andalan Kaltim yang diharapkan bisa menyumbangkan medali emas pada PON 2016.
Saat kejurnas prakualifikasi PON di Bandung beberapa waktu lalu, tim dansa Kaltim menuai hasil meyakinkan dengan membawa pulang 5 medali emas, 8 perak dan 6 perunggu.
Dari kejurnas tersebut, sebanyak 18 atlet dansa Kaltim termasuk nomor hip hop selain latin berhasil mengamankan tiket PON.
"Saat ini semua atlet kita liburkan dulu, baru pada awal Januari 2016 dipanggil lagi untuk persiapan puslatda," imbuh Luhur. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015
Sekretaris Umum Pengprov IODI Kaltim Luhur Witjaksono di Samarinda, Rabu, mengatakan program latihan ke Negeri Tirai Bambu tersebut rencana dilaksanakan Maret 2016, bertepatan dengan dimulainya pemusatan latihan daerah (Puslatda) yang digelar KONI Kaltim.
"Kita sudah menetapkan lokasi latihan yakni di Kota Shenzen. Mungkin latihan di sana akan dilakukan sampai menjelang digelarnya PON," jelasnya.
Luhur mengatakan bahwa program asah kemampuan para atlet dansa Kaltim itu bertujuan mematangkan persiapan untuk mewujudkan target medali emas yang dibebankan KONI Kaltim.
Sebelumnya, tim dansa Kaltim pernah mengikuti kejuaraan dansa internasional di Malaysia, dalam rangka asah kemampuan dan peningkatan jam terbang para atlet.
"Seluruh pedansa yang lolos ke PON, kecuali untuk nomor hip hop, rencananya akan diberangkatkan ke Tiongkok," katanya.
Dansa yang tidak dipertandingkan saat PON XVIII tahun 2012 di Riau, merupakan salah satu cabang olahraga andalan Kaltim yang diharapkan bisa menyumbangkan medali emas pada PON 2016.
Saat kejurnas prakualifikasi PON di Bandung beberapa waktu lalu, tim dansa Kaltim menuai hasil meyakinkan dengan membawa pulang 5 medali emas, 8 perak dan 6 perunggu.
Dari kejurnas tersebut, sebanyak 18 atlet dansa Kaltim termasuk nomor hip hop selain latin berhasil mengamankan tiket PON.
"Saat ini semua atlet kita liburkan dulu, baru pada awal Januari 2016 dipanggil lagi untuk persiapan puslatda," imbuh Luhur. (*)
Editor : Amirullah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015