Penajam (ANTARA Kaltim) - Masyarakat di Kabupaten Penajam Paser Utara kini bisa menukarkan sampah dengan sembilan bahan pokok di bank sampah, kata Kepala Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman setempat, Tita Deritayati.

"Kami terus mengajak masyarakat memanfaatkan dan mengelola sampah menjadi penambah penghasilan," jelas Tita Deritayati di Penajam, Jumat.

Menurut ia, sebelumnya DKPP Kabupaten Penajam Paser Utara mengajak masyarakat untuk menjadi nasabah bank sampah, dan sekarang DKPP mengajak masyarakat berbelanja sembako dengan cara menukar sampah rumah tangga sebagai ganti uang di bank sampah tersebut.

"Masyarakat tidak hanya menabung, tapi bisa menukarkan sampah dengan beras, susu dan lainnya sesuai dengan nilai sampah yang disetorkan," jelas Tita Deritayati.

Selain itu, untuk lebih memudahkan pengelolaan sampah rumah tangga tersebut lanjutnya, DKPP juga meluncurkan program baru yakni bank sampah "mobile". Sebagai percontohan, DKPP menggandeng sejumlah SKPD (satuan kerja perangkat daerah) untuk bergabung.

"Kami ajak SKPD untuk bergabung diprogram bank sampah mobile, di antaranya Badan Pelayanan Perijinan Terpadu dan Penanaman Modal dan Kecamatan Penajam," kata Tita.

Tita Deritayati berharap, melalui program bank sampah tersebut, masyarakat ikut berperan serta dalam memilah dan mengolah sampah melalui 3R (reduce, reuse dan recyle) agar pengelolaan sampah di tempat pembuangan sampah akhir Buluminung dapat lebih mudah. (*)

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015