Samarinda (ANTARA Kaltim) - Semangat peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-70 terus digelorakan Pemprov Kaltim, termasuk semangat untuk membangun infrastruktur di daerah. Gubernur Awang Faroek Ishak bahkan telah menegaskan, pembangunan infrastruktur tidak boleh terhenti.
“Pembangunan yang kita lakukan tidak ada satupun yang mangkrak. Kalau ada, itu hanya tertunda karena prosedur administrasi. Tapi semuanya, saya yakin akan terwujud dengan baik,†kata Awang Faroek Ishak usai penyerahan penghargaan Satya Lancana Karya Satya bagi pegawai di lingkungan Pemprov Kaltim memperingati HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-70 di Pendopo Lamin Etam, Jumat (14/8).
Dengan semangat kemerdekaan tahun ini, khususnya periode pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla, Pemprov Kaltim juga terus fokus dengan berbagai program pembangunan infrastruktur yang telah direncanakan.
Berbagai program pembangunan infrastruktur yang kini menjadi fokus Pemprov Kaltim, antara lain penyelesaian jalan pendekat Jembatan Kembar, jalan pendekat Jembatan Pulau Balang, jalan pendekat Bandara Samarinda Baru (BSB), sisi udara BSB termasuk avron hingga penyempurnaan BSB dan pembangunan Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Maloy Kutai Timur serta pembangunan jalan tol Balikpapan-Samarinda (Balsam).
“Saya yakin, program pembangunan infrastruktur yang kita rencanakan insyaallah terwujud, apalagi dukungan tersebut juga datang dari pemerintah pusat melalui alokasi APBN,†jelasnya.
Dengan momentum peringatan kemerdekaan tahun ini, semua pihak diharapkan lebih semangat bekerja sesuai tema peringatan kemerdekaan tahun ini, yakni Ayo Kerja. Awang mengajak, agar seluruh pihak meningkatkan kinerja sesuai profesi dan aktivitas masing-masing.
Artinya, bukan hanya Pegawai Negeri Sipil (PNS), TNI, Polri, tetapi seluruh lapisan masyarakat, mulai dari wartawan, petani dan nelayan diharapkan dapat bekerja dengan baik. “Prinsipnya kita semua punya kewajiban untuk bekerja lebih baik lagi," jelasnya. (Humas Prov Kaltim/jay)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015
“Pembangunan yang kita lakukan tidak ada satupun yang mangkrak. Kalau ada, itu hanya tertunda karena prosedur administrasi. Tapi semuanya, saya yakin akan terwujud dengan baik,†kata Awang Faroek Ishak usai penyerahan penghargaan Satya Lancana Karya Satya bagi pegawai di lingkungan Pemprov Kaltim memperingati HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-70 di Pendopo Lamin Etam, Jumat (14/8).
Dengan semangat kemerdekaan tahun ini, khususnya periode pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla, Pemprov Kaltim juga terus fokus dengan berbagai program pembangunan infrastruktur yang telah direncanakan.
Berbagai program pembangunan infrastruktur yang kini menjadi fokus Pemprov Kaltim, antara lain penyelesaian jalan pendekat Jembatan Kembar, jalan pendekat Jembatan Pulau Balang, jalan pendekat Bandara Samarinda Baru (BSB), sisi udara BSB termasuk avron hingga penyempurnaan BSB dan pembangunan Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Maloy Kutai Timur serta pembangunan jalan tol Balikpapan-Samarinda (Balsam).
“Saya yakin, program pembangunan infrastruktur yang kita rencanakan insyaallah terwujud, apalagi dukungan tersebut juga datang dari pemerintah pusat melalui alokasi APBN,†jelasnya.
Dengan momentum peringatan kemerdekaan tahun ini, semua pihak diharapkan lebih semangat bekerja sesuai tema peringatan kemerdekaan tahun ini, yakni Ayo Kerja. Awang mengajak, agar seluruh pihak meningkatkan kinerja sesuai profesi dan aktivitas masing-masing.
Artinya, bukan hanya Pegawai Negeri Sipil (PNS), TNI, Polri, tetapi seluruh lapisan masyarakat, mulai dari wartawan, petani dan nelayan diharapkan dapat bekerja dengan baik. “Prinsipnya kita semua punya kewajiban untuk bekerja lebih baik lagi," jelasnya. (Humas Prov Kaltim/jay)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015