Samarinda (ANTARA Kaltim) - Pemprov Kaltim memberi apresiasi tinggi terhadap kegiatan Ikatan Pemuda dan Remaja Masjid Baitul Muttaqien (IPRMBM) Islamic Center Kaltim yang  tahun ini telah memberikan santunan kepada 1.000 anak yatim dan kaum duafa.

Kegiatan tersebut dilaksanakan di Masjid Islamic Center Baitul Muttaqien dirangkai dengan buka puasa bersama, Minggu (12/7). Asisten Kesejahteraan Rakyat Setprov Kaltim Bere Ali yang hadir mewakili Gubernur Awang Faroek Ishak dalam acara tersebut memuji kegiatan yang sangat baik itu. Dia berharap agar kegiatan semacam ini bisa terus dilakukan pada saat Ramadhan.

“Diharapkan kegiatan ini terus dilanjutkan  pada tahun berikutnya. Pemberian santunan sangat perlu dilakukan, apalagi kepada anak yatim piatu dan kaum duafa. Selain sebagai ajang melatih diri menghargaai antarsesama, juga sebagai momentum untuk berbagi kebahagian kepada umat muslim yang tidak mampu,” kata Bere Ali saat memberikan pengarahan di Islamic Center Kaltim.

Menurut dia, pemberian santunan ini, diharapkan dapat diimplementasikan kembali setelah bulan Ramadhan. Karena, menghargai sesama seharusnya bukan hanya di bulan Ramadhan tetapi di luar Ramadhan juga harus dilakukan  sehingga kebahagiaan juga bisa selalu dirasakan anak yatim piatu maupun kaum duafa  di 11 bulan lainnya.

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi organisasi keagamaan maupun organisasi masyarakat yang lain untuk berbagi terhadap sesama, sehingga solidaritas terhadap sesama di daerah ini terus meningkat.

“Kegiatan seperti ini seharusnya tidak hanya dilakukan remaja masjid Islamic Center, tetapi juga harus dilakukan remaja masjid yang lain. Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan Pemprov Kaltim juga sudah melaksanakan hal yang sama. Diharapkan dari kegiatan sosial ini dapat membantu umat muslim yang sangat membutuhkan bantuan untuk kehidupan sehari-hari mereka maupun menjelang Hari Raya Idul Fitri,” jelasnya.

Kegiatan Pemprov Kaltim dilakukan melalui komitmen Kepala SKPD di lingkungan Pemprov Kaltim untuk memberikan santunan kepada kaum duafa dengan dana pribadi bersama-sama dengan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak.

“Melalui momentum berbagi ini diharapkan kita semua dapat bersama-sama ketika Hari Raya Idul Fitri merasakan kebahagiaan. Sehingga, kebahagiaan itu, bukan hanya dimiliki orang kaya, tetapi juga dapat dirasakan umat muslim yang tidak mampu,” jelasnya.

Bantuan yang diserahkan bernilaiRp193 juta yang bersumber dari berbagai pihak, yang diberikan secara pribadi hingga perusahaan dan instansi pemerintahan. (Humas Prov Kaltim/jay)   

Pewarta:

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015