Samarinda (ANTARA Kaltim) -  Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian (Kementan) RI tahun anggaran 2015 membantu budidaya ayam lokal untuk tiga kelompok peternak di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, dengan pengadaan 6 ribu DOC (anak ayam).

"Bantuan yang diberikan dalam program ini bukan hanya day old chicken (DOC), tetapi juga fasilitas pendukung lain seperti peralatan kandang, mesin biosecurity, pengadaan pakan ayam, obat dan vaksin ternak," ujar Kepala Bidang Perbibitan dan Budidaya Dinas Peternakan Provinsi Kaltim I Gusti Made Jaya Adhi di Samarinda, Jumat.

Menurutnya, tiga kelompok ternak yang mendapat bantuan tersebut harus bisa mengembangkan 6 ribu DOC tersebut, karena sebelumnya mereka telah mendapat pelatihan dari Dinas Peternakan Provinsi Kaltim dan dari Dinas Peternakan Kota Samarinda.

Hal ini dimaksudkan agar bantuan yang diberikan tidak sia-sia, tetapi ayam lokal rakan berkembang dan dapat mengangkat ekonomi peternak itu sendiri.

Apalagi mereka yang mendapat bantuan DOC tersebut merupakan kelompok tani ternak, sehingga mereka sudah memiliki pengalaman dalam beternak ayam. Bantuan tersebut diberikan dalam upaya mengembangkan usaha peternakan yang selama ini telah dijalankan peternak.

Menurutnya, Kementan terus mendorong daerah untuk mengembangkan peternakan baik sapi, kerbau, maupun unggas. Hal ini dilakukan karena kondisi pangan asal ternak di Indonesia masih menunjukkan kekurangan untuk memenuhi kebutuhan daging dari dalam negeri.

Diakuinya, khusus untuk kebutuhan daging dan telur unggas ras dapat dipenuhi dari dalam negeri, namun rantai proses produksi komoditas ini masih dikuasai beberapa perusahaan besar sehingga usaha ternak masyarakat harus terus didorong.

Potensi unggas lokal sebenarnya besar, tetapi belum diberdayakan maksimal oleh masyarakat. Sementara ketersediaan bibit unggas lokal yang berkualitas sangat mempengaruhi perkembangan populasi, selain harga pakan dan ketersediaan bahan pakan lokal membuat peternak sangat tergantung dari pakan pabrik.

Perunggasan merupakan komoditas yang secara riil mampu berperan dalam pembangunan nasional. Selain sebagai penyedia protein hewani yang mutlak diperlukan dalam pembangunan kesehatan dan kecerdasan, sektor perunggasan juga memiliki peran penting dalam membangun perekonomian. (*)

Pewarta: M.Ghofar

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015