Samarinda (ANTARA Kaltim) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur siap mendukung pemerintah pusat dalam pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer atau computer based test (CBT), karena dinilai sangat memudahkan peserta ujian dalam menjawab soal yang diujikan.
Wakil Gubernur Kaltim Mukmin Faisyal di Samarinda, Kamis, mengatakan pada tahun 2016, Pemprov Kaltim akan memrogramkan pengadaan perangkat komputer tersebut, jika pemerintah menetapkan aturan yang mewajibkan seluruh sekolah menerapkan UN CBT.
"Sistem ini sangat mudah. Bahkan tidak bisa dimanipulasi atau dipermainkan, sehingga jika salah ya salah, jika benar ya benar. Apalagi, anak-anak merasa enjoy ketika menggunakan sistem ini atau menggunakan komputer. Jika Pemerintah Pusat telah menetapkan aturannya, maka kita siap melaksanakan dan mendukung program tersebut," katanya.
Mukmin mengatakan tahun ini di Kaltim sudah ada sekolah yang menggunakan sistem CBT. Menurut dia, jajaran Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Kaltim maupun pihak sekolah telah berupaya dan bekerja keras menyiapkan pelaksanaan ujian ini.
Tanggungjawab pelaksanaan maupun persiapan UN adalah semua pihak, terutama penerapan CBT. Antara Pemerintah Pusat dan Daerah harus saling berkoordinasi. Apalagi, jika kebijakan tersebut tahun depan ditetapkan bahwa pelaksanaan UN harus menggunakan CBT, khususnya SMA sederajat, maka Pemerintah Provinsi siap melaksanakan, katanya.
"Penambahan perangkat untuk sistem tersebut dimungkinkan, jika Pemerintah Pusat telah menetapkannya. Maka, kita siap mensosialisasikan itu," kata Mukmin.
Selain itu, Pemprov Kaltim mengimbau agar guru dan pengawas Ujian Nasional (UN) jenjang SMA sederajat untuk bekerja dengan baik, sehingga tidak menciderai makna dari pelaksanaan tersebut, katanya.
Diketahui, tahun ini di Kaltim ada 19 sekolah dari jenjang SMP dan SMA sederajat yang melaksanakan UN CBT, yakni SMKN 1 Samarinda, SMKN 5 Samarinda, SMKN 6 Samarinda, SMKN 7 Samarinda, SMPN 1 Samarinda, SMPN 2 Samarinda, SMAN 1 Balikpapan dan SMAN 2 Balikpapan.
Selanjutnya adalah SMAN 5 Balikpapan, SMA Muhammadiyah 2 Al Mujahidin Balikpapan, SMA Patra Dharma Balikpapan, SMKN 2 Balikpapan, SMKN 3 Balikpapan, SMPN 1 Balikpapan, SMA YPK Bontang, SMA YPVDP Bontang, SMPN 1 Bontang, SMP YPK Bontang dan SMK Bhakti Loa Janan Kutai Kartanegara. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015
Wakil Gubernur Kaltim Mukmin Faisyal di Samarinda, Kamis, mengatakan pada tahun 2016, Pemprov Kaltim akan memrogramkan pengadaan perangkat komputer tersebut, jika pemerintah menetapkan aturan yang mewajibkan seluruh sekolah menerapkan UN CBT.
"Sistem ini sangat mudah. Bahkan tidak bisa dimanipulasi atau dipermainkan, sehingga jika salah ya salah, jika benar ya benar. Apalagi, anak-anak merasa enjoy ketika menggunakan sistem ini atau menggunakan komputer. Jika Pemerintah Pusat telah menetapkan aturannya, maka kita siap melaksanakan dan mendukung program tersebut," katanya.
Mukmin mengatakan tahun ini di Kaltim sudah ada sekolah yang menggunakan sistem CBT. Menurut dia, jajaran Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Kaltim maupun pihak sekolah telah berupaya dan bekerja keras menyiapkan pelaksanaan ujian ini.
Tanggungjawab pelaksanaan maupun persiapan UN adalah semua pihak, terutama penerapan CBT. Antara Pemerintah Pusat dan Daerah harus saling berkoordinasi. Apalagi, jika kebijakan tersebut tahun depan ditetapkan bahwa pelaksanaan UN harus menggunakan CBT, khususnya SMA sederajat, maka Pemerintah Provinsi siap melaksanakan, katanya.
"Penambahan perangkat untuk sistem tersebut dimungkinkan, jika Pemerintah Pusat telah menetapkannya. Maka, kita siap mensosialisasikan itu," kata Mukmin.
Selain itu, Pemprov Kaltim mengimbau agar guru dan pengawas Ujian Nasional (UN) jenjang SMA sederajat untuk bekerja dengan baik, sehingga tidak menciderai makna dari pelaksanaan tersebut, katanya.
Diketahui, tahun ini di Kaltim ada 19 sekolah dari jenjang SMP dan SMA sederajat yang melaksanakan UN CBT, yakni SMKN 1 Samarinda, SMKN 5 Samarinda, SMKN 6 Samarinda, SMKN 7 Samarinda, SMPN 1 Samarinda, SMPN 2 Samarinda, SMAN 1 Balikpapan dan SMAN 2 Balikpapan.
Selanjutnya adalah SMAN 5 Balikpapan, SMA Muhammadiyah 2 Al Mujahidin Balikpapan, SMA Patra Dharma Balikpapan, SMKN 2 Balikpapan, SMKN 3 Balikpapan, SMPN 1 Balikpapan, SMA YPK Bontang, SMA YPVDP Bontang, SMPN 1 Bontang, SMP YPK Bontang dan SMK Bhakti Loa Janan Kutai Kartanegara. (*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015