Samarinda (ANTARA Kaltim) - Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Timur telah menuntaskan distribusi materi Ujian Nasional (UN) jenjang SMA/MA dan SMK ke seluruh kabupaten dan kota menjelang pelaksanaan pada 13-15 April, kecuali untuk Kota Samarinda.

"Pengiriman sudah kami lakukan, kecuali untuk Kota Samarinda yang akan didistribusikan pada 9 April karena jarak Dinas Pendidikan Kota Samarinda dengan Dinas Pendidikan Kaltim cukup dekat," kata Kepala Dinas Pendidikan Kaltim Musyahrim di Samarinda, Senin.

Musyahrim yang didampingi Wakil Sekretaris UN Kaltim Simon Tarigan melanjutkan, distribusi materi UN mulai dilakukan pada 1 April, terutama untuk daerah-daerah yang jauh dan sulit dijangkau, seperti Kabupaten Mahakam Ulu, Berau, dan Kutai Kartanegara.

Di Kabupaten Mahakam Ulu misalnya, masih ada sejumlah kecamatan yang tidak bisa dijangkau dengan moda transpotasi darat, sehingga untuk pengiriman materi UN hanya dilakukan bisa dua cara, yakni melalui jalur sungai yang berjeram deras dan membahayakan, atau melalui pesawat terbang.

Kondisi itu menyebabkan pihaknya lebih mengutamakan pengiriman materi UN lebih awal ke daerah-daerah yang susah dijangkau, agar jika ada masalah di lapangan, maka masih ada waktu mencarikan solusinya.

Dia juga mengatakan bahwa total jumlah peserta UN jenjang sekolah atas di Provinsi Kaltim tahun ajaran 2014/2015 mencapai 40.609 siswa, terdiri dari siswa SMA/MA sebanyak 20.279 peserta dan siswa SMK/MAK terdapat 20.330 peserta.

Untuk SMA terdapat tiga jurusan, yakni jurusan Bahasa sebanyak 404 peserta UN, jurusan IPA terdapat 9.404 peserta, dan jurusan IPS terdapat 10.471 peserta UN.

Peserta UN SMA terbanyak dari Kabupaten Kutai Kartanegara yang mencapai 4.453 siswa, disusul Samarinda 4.442 siswa, Balikpapan 3.658 siswa, Kabupaten Paser terdapat 1.578 siswa.

Kemudian Kutai Timur terdapat 1.408 siswa, Berau 1.390 siswa, Kutai Barat 1.038 siswa, Kota Bontang 1.230 siswa, Penajam Paser Utara 887 siswa, dan Kabupaten Mahakam Ulu hanya 195 peserta.

Sedangkan dari SMK yang terbanyak berasal dari Samarinda dengan jumlah 6.391 siswa, Balikpapan 4.004 siswa, Kutai Kartanegara 3.345 siswa, Kutai Timur 1.482 siswa, Bontang 1.149 siswa.

Selanjutnya dari Kabupaten Paser sebanyak 1.095 siswa, Kutai Barat terdapat 1.073 siswa, Penajam Paser Utara 911 siswa, dan di kabupaten Mahakam Ulu dengan jumlah terkecil yang hanya ada 42 siswa. (*)

Pewarta: M Ghofar

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015