Penajam (ANTARA Kaltim) - Kabupaten Penajam Paser Utara, pada 2015, memperoleh dana Rp10 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk perawatan dan perbaikan jalan nasional di daerah itu.
Kepala Bagian Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum, Pemukiman dan Prasarana Wilayah (DPU Kimpraswil) Kabupaten Penajam Paser Utara, Supardi, Sabtu mengatakan, anggaran perbaikan dan perawatan jalan 2015 tersebut mengalami kenaikan Rp7 miliar dari tahun sebelumnya.
"Setiap tahun, kami hanya mendapatkan dana Rp3 miliar dari pusat untuk perawatan dan perbaikan jalan nasional di Penajam Paser Utara dan tahun ini mengalami peningkatan Rp10 miliar," ungkap Supardi.
Namun, untuk melakukan perbaikan dan perawatan jalan, anggaran tersebut kata Supardi masih relatif kecil.
"Karena anggaran perawatan dan perbaikan jalan nasional dari pemerintah pusat masih minim, sehingga upaya perbaikan dan perawatan hanya dilakukan secara tambal sulam, sehingga titik-titik perbaikan jalan tidak bertahan lama dan kembali mengalami kerusakan," katanya.
"Secara keseluruhan, anggaran untuk perbaikan jalan nasional setiap tahun masih di bawah kondisi ideal sehingga pemerintah daerah hanya bisa melakukan kegiatan perbaikan seadanya," ungkap Supardi.
Meskipun anggaran perbaikan dan perawatan jalan nasional yang diberikan pemerintah pusat relatif kecil namun lanjut dia, DPU Kimpraswil Penajam Paser Utara tetap berupaya melakukan perbaikan jalan negara yang ada di daerah itu dengan kemantapan jalan mencapai 70 persen.
"Kami akan melakukan perbaikan jalan nasional mulai Maret 2015. Jalan yang akan diperbaiki sepanjang 60 kilometer, mulai dari titik kilometer 10 Kecamatan Penajam sampai Kecamatan Babulu. Kami upayakan kemantapan jalan bisa 70 persen," ujar Supardi.
Kemantapan jalan negara atau trans Kalimantan yang ada di Kabupaten Penajam Paser Utara saat ini tambahnya, masih berkisar 50 hingga 60 persen.
"Kami berharap, pemerintah pusat setiap tahun dapat menambah anggaran perbaikan dan perawatan jalan tersebut, sehingga kemantapan jalan dapat terus ditingkatkan," ungkap Supardi. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015
Kepala Bagian Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum, Pemukiman dan Prasarana Wilayah (DPU Kimpraswil) Kabupaten Penajam Paser Utara, Supardi, Sabtu mengatakan, anggaran perbaikan dan perawatan jalan 2015 tersebut mengalami kenaikan Rp7 miliar dari tahun sebelumnya.
"Setiap tahun, kami hanya mendapatkan dana Rp3 miliar dari pusat untuk perawatan dan perbaikan jalan nasional di Penajam Paser Utara dan tahun ini mengalami peningkatan Rp10 miliar," ungkap Supardi.
Namun, untuk melakukan perbaikan dan perawatan jalan, anggaran tersebut kata Supardi masih relatif kecil.
"Karena anggaran perawatan dan perbaikan jalan nasional dari pemerintah pusat masih minim, sehingga upaya perbaikan dan perawatan hanya dilakukan secara tambal sulam, sehingga titik-titik perbaikan jalan tidak bertahan lama dan kembali mengalami kerusakan," katanya.
"Secara keseluruhan, anggaran untuk perbaikan jalan nasional setiap tahun masih di bawah kondisi ideal sehingga pemerintah daerah hanya bisa melakukan kegiatan perbaikan seadanya," ungkap Supardi.
Meskipun anggaran perbaikan dan perawatan jalan nasional yang diberikan pemerintah pusat relatif kecil namun lanjut dia, DPU Kimpraswil Penajam Paser Utara tetap berupaya melakukan perbaikan jalan negara yang ada di daerah itu dengan kemantapan jalan mencapai 70 persen.
"Kami akan melakukan perbaikan jalan nasional mulai Maret 2015. Jalan yang akan diperbaiki sepanjang 60 kilometer, mulai dari titik kilometer 10 Kecamatan Penajam sampai Kecamatan Babulu. Kami upayakan kemantapan jalan bisa 70 persen," ujar Supardi.
Kemantapan jalan negara atau trans Kalimantan yang ada di Kabupaten Penajam Paser Utara saat ini tambahnya, masih berkisar 50 hingga 60 persen.
"Kami berharap, pemerintah pusat setiap tahun dapat menambah anggaran perbaikan dan perawatan jalan tersebut, sehingga kemantapan jalan dapat terus ditingkatkan," ungkap Supardi. (*)
Editor : Amirullah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015