Balikpapan (ANTARA Kaltim) - Seorang korban kapal feri tradisional di perairan Sungai Mahakam atas nama Toto masih dalam pencarian Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Kepolisian Resor Kutai Kartanegara (Polres Kukar).

"Kecelakakaan air kapal feri tradisional terjadi pagi dini hari tadi sekitar pukul 02.30 Wita yang tenggelan di perairan Sungai Mahakam," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Kepolisian Daerah Kalimantan Timur (Polda Kaltim), Kombes Pol Fajar Setiawan di Balikpapan, Rabu.

Adapun kejadian bermula ketika kapal feri Lina Amelia sedang membawa tiga unit mobil Mitshubisi L300 yang membawa muatan sembako, menyeberangi sungai Mahakam dari dermaga penyeberangan Antek Desa Perjiwa Kecamatan Tenggarong Seberang menuju Dermaga Maruli Padang Raya Kelurahan Sukarame Kecamatan Tenggarong.

Sekitar 15 meter sebelum sampai ke Dermaga Maruli Padang Raya air masuk melalui bagian depan feri dan dengan cepat memenuhi bagian feri sehingga mengakibatkan mesin kapal mati dan tenggelam, katanya.

"Sampai dengan saat ini masih dilakukan pencarian terhadap satu orang penumpang atas nama Toto," kata Fajar.

Sedang korban yang berhasil diselamatkan yakni Faturrahman, Riski, Mukhlis, Nanang Rusli, Darwis dan Jata Jokobus. (*)

Pewarta: Susylo Asmalyah

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015