Samarinda (ANTARA Kaltim) - Tim Pembina Usaha Kesehatan Sekolah Provinsi Kaltim mempersiapkan Kota Samarinda sebagai tuan rumah penyelenggaraan Rapat Kerja Daerah UKS guna membahas kegiatan 2015 dan program kerja 2016.

"Rakerda UKS ke-16 tahun ini kami percayakan kepada Kota Samarinda sebagai tuan rumah. Rapat akan membahas berbagai hal terkait kesehatan, kebersihan sekolah, dan pencegahan peredaran narkoba di lingkungan sekolah," kata Kepala Sekretariat TP UKS Provinsi Kaltim Deslan Nispayani di Samarinda, Jumat.

Didampingi pegawai Sekreatariat UKS Kaltim Raden Marmo, ia menjelaskan Rakerda UKS 2015 belum bisa dipastikan bulan pelaksanaannya, karena hingga kini pihaknya masih mencocokkan dengan kegiatan penilaian lomba UKS tingkat provinsi dan nasional.

Sedangkan pihak-pihak yang akan diundang dalam Rakerda UKS sudah didata, salah satunya Badan Narkotika Nasional (BNN) provinsi dan kabupaten/kota.

Menurut ia, BNN memiliki peran penting dalam kemajuan UKS, terutama terkait pengetahuan siswa dalam mengetahui bahaya narkoba, menjauhi, dan menghindari penyalahgunaan narkoba.

Pihak lain yang diundang adalah dari Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Departemen Agama, Biro Binsos atau Kesra, Bappeda, dan Sekretariat TP UKS seluruh kabupaten/kota.

Kemudian dari tingkat Provinsi Kaltim dari masing-masing kepala bidang di semua jenjang pendidikan, Kabid Pendidikan Agama Islam dari Kanwil Kemenag, kepala Markas PMI, Kabid Pendidikan dan Sosbud Bappeda, Kabid Bidang Kesehatan Biro Sosial, Kabid Sanitasi dan Lingkungan PU, dan Ketua IDI Kaltim.

"Tujuan digelarnya Rakerda UKS di antaranya disepakatinya kebijakan strategi untuk mengoptimalkan peran TP UKS mulai tingkat kecamatan hingga provinsi," tambahnya.

Disepakatinya berbagai kebijakan dan program prioritas UKS yang terintegrasi, dan untuk menjalin kemitraan dangan instansi atau lembaga lain dalam upaya pembinaan, pengembangan dan pelaksanaan UKS hingga jenjang sekolah atau madrasah.    (*)

Pewarta: M Ghofar

Editor : Amirullah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015