Samarinda (ANTARA Kaltim) - Sebanyak 19 formasi calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2014 di Kabupaten Penajam Paser Utara, tidak terisi, karena tidak ada peserta yang mendaftar maupun peserta tidak mencapai "passing grade" atau nilai ambang batas kelulusan.

"Sebanyak 16 formasi baik dari tenaga kesehatan, pendidikan dan teknis maupun umum, hasil tes peserta tidak mencapai  nilai ambang batas kelulusan," Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Penajam Paser Utara Nanang Karwiadi di Penajam, Rabu.

Sementara, tiga lainnya yakni, formasi tenaga Guru Pemetaan, Spesialis Anastesi dan Pemeriksa Lintas Darat tidak ada satupun yang mendaftar,

Ia mengatakan dengan adanya 19 formasi yang tidak terisi, maka formasi yang akan diterima tersisa 126 orang.

Ke-19 formasi yang tidak terisi tersebut, menurut dia, merupakan hasil rekapan sementara usai ujian beberapa waktu lalu.

Nanang Karwiadi mengatakan kebanyakan karena tidak mencapai `passing grade` sebagai syarat untuk bisa dinyatakan lulus. Sementara, untuk pelatih olahraga, dari dua orang yang diterima tidak satupun peserta yang mencapai nilai ambang batas kelulusan," kata Nanang Karwiadi.

Selain itu, katanya, jurusan pustakawan pelaksana juga mengalami hal yang sama yakni, dari empat formasi yang disiapkan namun setelah tes hanya dua yang dinyatakan lulus.

Begitu pula dengan formasi penyuluh pertanian dan penyuluh perikanan yang masing-masing menerima formasi satu orang, juga tidak ada yang lulus.

"Dokter umum dari lima orang yang akan diterima hanya tiga orang yang mendaftar sehingga masih kurang dua orang. Sejumlah formasi lain juga tidak terisi karena hasil tes peserta tidak memenuhi syarat," ujar Nanang Karwiadi

BKD Penajam Paser Utara masih menunggu hasil resmi dari panitia seleksi nasional (Panselnas), termasuk jumlah peserta yang dinyatakan lulus dan mencapai `passing grade'.

"Setelah peserta dinyatakan lulus dalam tes, maka selanjutnya peserta tersebut, masih akan mengikuti tahap tes kompetensi bidang (TKB). Kami belum bisa pastikan TKB kapan akan dilaksanakan, karena masih menunggu jadwal dari pusat," katanya.

"Kemungkinan besar peserta akan dinyatakan lulus bila formasi yang dibutuhkan lebih banyak dibandingkan peserta yang lulus," katanya.    (*)

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Amirullah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014