Pasar mobil bekas kini juga merambah dunia maya Indonesia. Orang bisa memilih mobil idamannya di marketplace atau e-commerce dan bertransaksi atau melakukan jual beli di dalamnya.
“Itu yang sedang kami bangun di carsgallery.co.id,” kata pemilik jaringan showroom mobil bekas CarsGallery Steven I Simanjuntak, Minggu.
Di platform atau laman tersebut, calon pembeli bisa mendapatkan berbagai informasi mengenai mobil yang dibutuhkan atau diinginkannya, terutama sekali tentang harga dan kondisi mobil tersebut.
Dan keuntungan bagi konsumen, jelas Steven, sebelum mobil bisa dipajang di carsgallery.co.id, semua hal berkenaan dengan mobil tersebut diinspeksi dan diverifikasi. Ada tim mekanik setempat yang memeriksa langsung keadaan mobil seperti mesin, persnelling, kaki-kaki dan ban, body, interior, hingga ketertiban administrasi surat-menyurat dan pajak. Hasil inspeksi dan verifikasi, jelas Steven, akan membantu konsumen mendapatkan harga terbaik untuk mobil yang diincarnya selain juga memastikan kondisi kendaraan tersebut.
“Sebab kami kemudian memberi jaminan atau garansi setahun atas barang tersebut,” ujarnya.
Di sisi penjual, dalam hal ini biasanya dealer atau showroom, memajang mobil jualannya secara daring berarti memasuki pasar yang lebih luas. Hakikat daring yang bisa diakses dari mana saja dan kapan saja di seluruh dunia membuat e-commerce pasar yang tidak pernah tutup dengan pembeli potensial bisa dari mana saja.
“Sebab itu kami juga terus mengundang teman-teman dealer atau showroom untuk juga ber-partner dengan kami memanfaatkan platform ini dan membuka gerai atau showroom-nya secara daring,” kata Steven.
Steven menambahkan, berjualan secara daring membuat pedagang jadi tahu stok barangnya dan kecenderungan pasar.
Sebuah produk yang ditampilkan di laman akan segera diketahui apakah ada peminatnya atau tidak.
Pengetahuan ini memudahkan penjual menyediakan kebutuhan konsumen dan pada akhirnya akan mempercepat perputaran ekonomi.
Editor : M.Ghofar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024